Kamis, Februari 27


Jakarta

Pesawat Southwest Airlines nyaris bertabrakan dengan jet pribadi di Bandara Chicago Midway. Kecelakaan berhasil dihindari setelah pesawat membatalkan pendaratan.

Mengutip CNN, Rabu (26/2/2025), menurut keterangan Administrasi Penerbangan Federal (FAA) peristiwa itu terjadi pada Selasa (25/2) pagi.

Menurut Southwest, penerbangan 2504 mendarat dengan selamat di bandara Chicago itu setelah kru pesawat melakukan go-around untuk mencegah terjadinya insiden.


FAA dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (National Transportation Safety Board) tengah menginvestigasi insiden tersebut, yang terjadi sekitar pukul 08.50 waktu setempat.

Pertemuan ini dilakukan ketika kedua lembaga tersebut sedang menyelidiki serangkaian insiden keselamatan dalam beberapa minggu terakhir, termasuk tabrakan di udara yang mematikan di atas Sungai Potomac di dekat Bandara Nasional Ronald Reagan Washington, kecelakaan pesawat jet Medevac di Philadelphia, dan kecelakaan maskapai penerbangan regional di lepas pantai Nome, Alaska, yang menewaskan 10 orang.


Menurut FlightRadar24, dalam insiden di Chicago ini, pesawat Southwest tiba dari Omaha, Nebraska, dan jet pribadi, Bombardier Challenger 350, sedang menuju ke Knoxville, Tennessee.

“Pengendali lalu lintas udara menginstruksikan jet pribadi tersebut untuk berbelok ke kiri di ‘Landasan Pacu 4L, melewati Landasan Pacu 31L dan berhenti di dekat Landasan Pacu 31C,’ menurut audio dari LiveATC.net.

Pilot menjawab dengan mengatakan, “Baiklah, belok kiri di 2 – eh – 4L, lewati 22, atau 13C, Flexjet 560.” Kemudian pengawas lalu lintas udara di darat segera membalas pilot, “Flexjet 560, negatif! Cross 31L, tahan sebentar Runway 31C.”

Audio pengatur lalu lintas udara dari menara juga menunjukkan saat pilot pesawat Southwest memilih untuk melakukan putaran balik untuk menghindari jet pribadi di landasan pacu.

Pengatur lalu lintas udara membalas, “-west 2504, eh, roger that. Naik, pertahankan ketinggian 3.000.”

Saat pesawat mencapai ketinggian 3.000 kaki di udara, pilot bertanya kepada menara pengawas, “Southwest 2504, eh, bagaimana ini bisa terjadi?”

“Awak pesawat mengikuti prosedur keselamatan dan pesawat mendarat tanpa insiden. Tidak ada yang lebih penting bagi Southwest selain keselamatan pelanggan dan karyawan kami,” ujar juru bicara Southwest.

Menteri Transportasi AS Sean Duffy mengatakan dalam sebuah pernyataan di X bahwa, “Sangat penting bagi pilot untuk mengikuti instruksi pengawas lalu lintas udara. Jika tidak, lisensi mereka akan dicabut.”

“Flexjet, perusahaan yang mengoperasikan Bombardier Challenger 350, mengetahui kejadian tersebut di Chicago dan sedang berusaha mengumpulkan lebih banyak informasi mengenai situasi ini,” kata seorang juru bicara dalam sebuah pernyataan.

Jet pribadi itu dapat menampung hingga 9 penumpang, menurut konfigurasi yang diposting di situs web Flexjet. Pesawat-pesawat itu berada sedekat sekitar 2.050 kaki sebelum pesawat Southwest melakukan putaran balik, menurut FlightRadar24.

“Pesawat Southwest terbang di atas jet pribadi itu pada ketinggian tekanan yang belum dikoreksi yaitu 900 kaki, yang kira-kira 250 kaki di atas permukaan tanah setelah menyesuaikan tekanan dan ketinggian,” demikian ungkap FlightRadar24.

Antara Januari 2023 dan September 2024, NTSB menyelidiki 13 kejadian di landasan pacu yang melibatkan penerbangan komersial atau penerbangan sewaan.

Insiden tersebut bervariasi dalam kategori dari beberapa yang “tidak memiliki konsekuensi keselamatan langsung” hingga yang “nyaris” menghindari tabrakan.

(msl/fem)

Membagikan
Exit mobile version