Selasa, Februari 25


Jakarta

Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mendorong peningkatan daya saing tenaga kerja Indonesia melalui percepatan program pemagangan ke Australia.

Program pemagangan ke Australia merupakan bagian dari kerja sama bilateral dalam kerangka Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA). Program ini memberikan peluang bagi pekerja Indonesia untuk mendapatkan pengalaman dan keterampilan di lingkungan kerja internasional.

“Dengan adanya kerja sama Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA), tenaga kerja Indonesia kini memiliki akses pemagangan di Australia hingga dua tahun. Ini merupakan kesempatan besar untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi mereka, sehingga nantinya siap menghadapi persaingan global,” ujar Yassierli dalam keterangan tertulis, Selasa (25/2/2025).

Hal ini disampaikannya usai menerima audiensi Australia Indonesia Partnership for Economic Development (PROSPERA) di kantor Kemnaker Jakarta, Selasa (25/2).

Yassierli menambahkan meski program ini memiliki potensi besar, namun implementasinya masih menghadapi kendala. Salah satunya berkaitan dengan persyaratan sponsor yang diwajibkan oleh Pemerintah Australia.

Terkait hal ini, Yassierli mengatakan pihaknya terus berkoordinasi untuk mengatasi kendala tersebut dan memastikan manfaat maksimal bagi tenaga kerja Indonesia.

Selain pemagangan, kerja sama IA-CEPA juga mencakup program Katalis, yang bertujuan memperkuat kemitraan komersial antara Indonesia dan Australia.

Yassierli berharap penguatan kerja sama dengan Australia tidak hanya membuka lebih banyak kesempatan bagi tenaga kerja Indonesia, tetapi juga meningkatkan kualitas SDM nasional agar lebih kompetitif di kancah internasional.

“Program ini diharapkan mampu meningkatkan akses pasar, mendorong investasi dua arah, serta menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif bagi kedua negara,” paparnya.

Simak juga Video ‘Menteri P2MI Temui Menaker, Bahas Optimalisasi Balai Vokasi’:

(akd/akd)

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Membagikan
Exit mobile version