Kamis, Oktober 24

Jakarta

Mecobalamin atau methylcobalamin merupakan bentuk vitamin B12 yang sering digunakan dalam dunia medis. Obat ini diperuntukkan bagi orang yang menderita kekurangan vitamin B12.

Tujuan penggunaannya adalah membantu fungsi otak dan saraf, serta produksi sel darah merah. Yuk, ketahui lebih lanjut mengenai manfaat mecobalamin, efek samping, dosis, hingga tindakan pencegahannya.

Mecobalamin Obat Apa?

Mecobalamin membantu mengatasi vitamin B12 dengan memproduksi zat bernama myelin. Zat ini bertugas menutupi serabut saraf dan melindunginya. Mengutip Care Hospital, berikut beberapa manfaat dari obat ini:


  • Untuk mengobati masalah saraf tertentu dan anemia dengan mengembalikan kadar vitamin B12 dalam tubuh
  • Membantu regenerasi dan perbaikan saraf yang rusak dan teriritasi, yang bisa disebabkan oleh kondisi medis seperti anemia pernisiosa, neuropati, dan neuralgia
  • Diresepkan untuk orang yang mengalami sakit punggung, anemia, atau masalah lain yang berhubungan dengan sistem saraf yang mungkin disebabkan oleh kekurangan vitamin B12.
  • Penghilang rasa sakit bagi penderita diabetes.

Efek Samping Mecobalamin

Jika kamu mengalami reaksi alergi seperti sulit bernafas, gatal-gatal, serta bibir, wajah, atau tenggorokan bengkak, segera periksakan ke dokter. Namun umumnya, efek samping dari mecobalamin adalah:

  • Mual
  • Muntah
  • Diare
  • Kehilangan selera makan
  • Sakit kepala

Bagaimana Mengkonsumsi Mecobalamin?

Mecobalamin tersedia dalam bentuk tablet dan suntikan. Berikut dosis penggunaannya:

  1. Tablet mecobalamin lebih baik diserap dalam tubuh saat perut kosong. Jadi sebaiknya tablet ini dikonsumsi di pagi hari, minimal 30 menit sebelum makan atau 2 jam setelah makan. Menurut Yashoda Hospital, biasanya dokter merekomendasikan dosis 500 mcg tiga kali atau 1500 mcg sekali setiap hari.
  2. Suntikan mecobalamin dimasukkan ke otot. Biasanya pemberian dilakukan 1-3 kali seminggu

Meski begitu, selalu disarankan untuk meminta pendapat dokter sebelum mengkonsumsi obat ini. Dosis mungkin akan berbeda dalam beberapa kasus

Tindakan Pencegahan Sebelum Menggunakan Mecobalamin

Sebelum mengkonsumsi obat ini, ada beberapa tindakan pencegahan yang perlu diketahui. Berikut di antaranya:

  • Hindari minum alkohol dalam jumlah banyak, sebab akan menyulitkan tubuh menyerap obat ini
  • Jangan berikan kepada anak tanpa saran medis yang tepat
  • Perhatikan masa kadaluarsa obat

Selain itu, sebelum mengkonsumsinya, lakukan konsultasi ke dokter jika kamu dalam kondisi berikut ini:

  • Alergi terhadap vitamin B12 atau kobalt
  • Mengkonsumsi vitamin lain
  • Pernah menderita penyakit leber, kekurangan asam folat atau zat besim atau rendahnya kalium dalam darah
  • Sedang hamil, menyusui, atau sedang dalam program hamil
  • Sedang mengkonsumsi obat lain, terutama kloramfenikol, colchicine, antibiotik, obat diabetes oral yang mengandung metformin, obat penurun asam lambung, atau obat yang tidak memerlukan resep, seperti Ayurveda atau herbal.

Itulah penjelasan mengenai obat mecobalamin atau methylcobalamin. Semoga penjelasan ini membantumu ya detikers.

Simak Video “Saran Pakar Terkait Konsumsi Vitamin C Bagi Penderita Autoimun
[Gambas:Video 20detik]
(elk/row)

Membagikan
Exit mobile version