Jakarta –
Chief Executive Officer (CEO) Dorna Sport Carmelo Ezpeleta mengomentari kebiasaan Valentino Rossi mengkritik mantan rivalnya, Marc Marquez di MotoGP. Ezpeleta menegaskan, keputusan Marquez diam dan tak mengkritik balik merupakan langkah bijak.
Sebelumnya, di suatu podcast lokal, Rossi kembali bicara buruk mengenai Marquez terkait insiden Sepang Clash yang sudah berlalu sembilan tahun. Sikap tersebut tak hanya ditunjukkan sekali, melainkan berkali-kali.
Ezpeleta menganggap, Marquez memang sebaiknya membiarkan Rossi bicara apa pun tentangnya. Pebalap Gresini Racing asal Spanyol itu tak perlu repot-repot membalasnya.
“Saya tidak tahu, tetapi saya pikir akan lebih baik untuk membiarkannya begitu saja. Bagi saya, tampaknya baik bahwa Marc tidak mengomentari pernyataannya,” ujar Ezpeleta soal Rossi yang selalu mengkritik Marquez, dikutip dari Motosan, Senin (13/10).
|
Marc Marquez cuek dikritik Valentino Rossi. Foto: Bayu Baskoro/detikcom
|
Lebih jauh, Ezpeleta mengaku tak punya hak mengingatkan Rossi jangan mengkritik Marquez lagi, terutama soal insiden yang sudah lama berlalu. Dia juga tak yakin mampu mengubah penilaian Rossi terhadap rival beratnya tersebut.
“Jelas, saya bukan orang yang memberi tahu Valentino apa yang harus atau tidak boleh dia lakukan, tetapi saya rasa tidak banyak membantu untuk mengatakannya sekarang,” ungkapnya.
“Saya belum membicarakan hal itu dengan Valentino dan saya sangat menghormatinya dan berterima kasih atas apa yang telah dia lakukan untuk olahraga ini,” tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Ezpeleta juga bicara mengenai peran Marquez di kejuaraan MotoGP. Menurutnya, keberadaan pebalap 31 tahun tersebut membuat kompetisi menjadi seru. Terutama setelah Marquez pindah ke Ducati.
“Marquez adalah salah satu tokoh dalam sejarah kejuaraan balap motor dan jika ia ada di sini, jelas kejuaraan ini menjadi lebih baik,” kata dia.
(sfn/rgr)
