Jakarta –
Mantan sopir angkot ini membagikan kisah suksesnya berjualan ayam goreng crispy. Dalam sehari ia bisa mengolah 80 kg ayam dan diantre banyak pembeli!
Banyak penjual makanan yang sukses setelah beralih profesi. Seperti kisah mantan sopir angkot yang berjualan ayam goreng crispy kaki lima ini.
Mengutip channel YouTube Hobby Makan (29/12/2024), diketahui penjual ayam goreng itu sebelumnya berprofesi sebagai sopir. Namun kini ia fokus menjalani bisnis kuliner bernama Ben’s Fried Chicken yang ada di Meruya Ilir, Jakarta Barat.
“Saya jadi sopir pribadi, sopir mikrolet (angkot), pertama nyetir,” ungkap penjual ayam goreng tersebut.
Sudah 12 tahun ia menekuni bisnis ayam goreng crispy gerobakan tersebut. Ia juga menceritakan bahwa sempat belajar dengan saudaranya.
“Saya tahu (belajar) dari saudara,” ujarnya.
|
mantan sopir sukses jualan ayam goreng crispy Foto: YouTube Hobby Makan
|
Ayam goreng yang ditawarkan oleh sang penjual ala Kentucky yang dibalut dengan tepung renyah. Racikan ayam goreng di sini juga telah dimarinasi sebelumnya.
Jadi, rasa gurihnya pun telah meresap ke bagian dalam daging. Prosesnya ada 2 kali pencelupan tepung, jadi ketika digoreng terasa renyah. Pilihan potongan ayamnya ada dada, paha atas, paha bawah, dan sayap.
Selain itu, Ben Fried Chicken ini juga menawarkan kepala ayam goreng crispy dan ati ampela. Untuk harganya dibanderol mulai dari Rp 5.000 – Rp 12.000 per potong.
Satu menu yang menarik perhatian adalah Ayam Kocak. Sajiannya berupa ayam goreng crispy yang diselimuti oleh saus pedas.
Menu tersebut yang membuat nama Ben Fried Chicken viral beberapa waktu lalu. Selain itu, lokasi berjualannya juga menjadi daya tarik. Penjual seolah tak merasa tersaingi meski berada tepat di depan restoran ayam goreng ternama.
 |
Dalam sehari, sang penjual mengaku bisa menghabiskan sebanyak 80 kilogram ayam. Waktu berjualan juga tak lama, hanya 3 jam saja sudah ludes diserbu pembelinya. Terlihat juga antrean mengular, padahal ayam gorengnya masih proses dimasak.
Sebelumnya, kisah sukses berjualan makanan juga dibagikan oleh berbagai sumber. Mantan sopir ojol di Singapura sukses menjual yakiniku dengan berbagai menu, seperti daging Angus dan Wagyu.
Sopir taksi bernama Mattias Mak di Singapura juga salah satu yang sukses ketika beralih profesi menjadi penjual makanan. Ia membuka gerai ramen berkuah tonkotsu (kaldu tulang babi) yang harganya dibanderol Rp 40.000 – Rp 96.000 per porsi.
(yms/adr)
