Sabtu, Februari 22


Manchester

Manchester City gagal bersaing di kompetisi-kompetisi penting musim ini. Bernardo Silva mengungkapkan ada empat alasan di balik keterpurukan Man City.

Man City sesungguhnya memulai 2024/2025 dengan menjanjikan. Setelah menyabet piala Community Shield, the Citizens tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan pertamanya di seluruh kompetisi dengan meraup 10 kemenangan.

Di tengah laju bagus itu Man City kehilangan Rodri akibat cedera lutut parah sehingga harus absen sangat lama. Setelahnya beberapa pemain lain menyusul cedera, dan saat ini masih ada Manuel Akanji, Oscar Bobb, dan Erling Haaland di ruang perawatan.


Pada prosesnya, Manchester City kesulitan menyaingi Liverpool di Liga Inggris usai tertinggal 17 poin sampai sepertiga akhir kompetisi. Man City juga terdepak lebih awal di Liga Champions usai ditumbangkan juara bertahan Real Madrid dengan agregat 3-6.

Bernardo Silva sudah memenangi 17 trofi bersama Man City sejak bergabung pada 2017. Menurut dia, kegagalan Man City di musim ini disebabkan oleh cedera, ketenangan dan kepercayaan diri yang tidak lagi sama, dan cara bermain.

“[Kemerosotan] ini tampak tidak bisa kupahami juga. Aku enggak punya jawaban yang tepat. Ada campuran berbagai hal yang telah terjadi di dalam klub juga,” sahut pesepakbola berusia 30 tahun ini.

“Tentu saja bukan hanya cedera, itu bukan alasan. Level ketenangan dan kepercayaan diri kami tidak lagi sama di musim ini. Cara bermain tim juga tidak sama, dan kami harus bangkit secepatnya,” dia menambahkan kepada ESPN.

Misi bangkit Manchester City dihadapkan pada tantangan superberat di akhir pekan ini. Bernardo Silva dkk mesti menjamu pemuncak klasemen Liga Inggris, Liverpool, dalam pertandingan di Etihad, Minggu (23/2).

(rin/aff)

Membagikan
Exit mobile version