Rabu, Oktober 2


Jakarta

Malaysia mau menambah amunisi di timnasnya. Setelah gagal dapatkan Mats Deijl, Malaysia masih kejar Josh Brownhill yang dulu pernah menimba ilmu di akademi MU.

Terbaru, Mats Deijl gagal dinaturalisasi FAM (asosiasi sepakbola Malaysia). Sudah melakukan pendekatan berbulan-bulan, apa daya terbentur aturan FIFA!

Mats Deijl dinilai tidak punya syarat sesuai Pasal 8 soal Regulation Governing The Application of te Statutes. Pemain berposisi bek kanan itu tidak punya darah Malaysia langsung.


Mats Deijl disebut punya darah Malaysia dari nenek moyangnya, yang lahir di Singapura pada 1893. Saat itu wilayah Singapura memang masih dalam bagian Malaysia.

Mats Deijl berusia 25 tahun, bermain sebagai bek kanan. Deijl sudah bermain di Eredivisie alias Liga Belanda sejak tahun 2021 bersama Go Ahead Eagles, 103 penampilan dikemasnya.

Sebelumnya, Malaysia sudah lama mengincar Josh Brownhill sejak tahun 2020. Gelandang tengah berusia 28 tahun itu disebut-sebut punya darah keturunan Malaysia dari neneknya.

Berjalannya waktu, Brownhill belum juga memberi jawaban. Dilansir dari berbagai sumber, pemain Burnley itu belum menyatakan minatnya.

Lain sisi, media sosial Malaysia sudah ramai soal Brownhill yang kabarnya sudah memberikan jawaban dan tertarik untuk membela Malaysia. Meski sampai saat ini, FAM belum memberikan kabar resmi.

Josh Brownhill sempat menimba ilmu di tim akademi Manchester United pada tahun 2012. Setahun kemudian, dirinya lanjut ‘belajar’ di Preston dan memulai karier profesionalnya.

Brownhill sempat merasakan kerasnya persaingan Liga Inggris saat membela Burnley pada musim 2019/2020. Tiga musim bertahan di Premier League, musim lalu Burnley degradasi ke Championship.

Brownhill mengemas 111 penampilan di Liga Inggris. Nilai pasarnya mencapai angka 13 juta Euro atau setara Rp 219 miliar. Musim 2024/2025 ini adalah musim terakhirnya di Burnley.

(aff/cas)

Membagikan
Exit mobile version