Sabtu, Oktober 12


Jakarta

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD memberikan tanggapannya terkait pernyataan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia di sebuah media nasional. Bahlil sendiri menyatakan bahwa belum ada investasi asing masuk ke ibu kota nusantara (IKN).

“Oooh sampai saat ini belum ada ya? Cari terus, Mas Bahlil,” kata Mahfud melalui akun Twitter resminya @mohmahfudmd, menanggapi pemberitaan terkait hal tersebut, Rabu (12/6/2024).

Kemudian Mahfud juga mengatakan bahwa jika penanam modal asing (PMS) yang akan masuk IKN ditargetkan setelah 17 Agustus, menurutnya target waktunya perlu jelas.


“Setelah 17 Agustus itu perlu jelas deadlinenya. Bisa 6 bulan lagi, bisa 2 tahun lagi, bahkan entah sampai kapan,” lanjut Mahfud.

Sebelumnya dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi VI DPR RI, Bahlil memang sempat dicecar oleh anggota DPR terkait belum adanya investor asing di IKN. Sejumlah anggota DPR mempertanyakan hal tersebut, pasalnya Bahlil beberapa kali yakin investor asing akan banyak masuk ke IKN.

“Beberapa raker sebelumnya, termasuk 2 raker terakhir, Pak Menteri dengan keyakinan penuh mengatakan bahwa akan banyak sekali investasi asing masuk ke IKN. tetapi faktanya sampai sekarang tidak ada satupun saya mendengar ada investasi asing yang sudah merealisasikan investasinya di IKN,” kata Harris, dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Menteri Investasi/Kepala BKPM di Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024).

Kemudian Bahlil pun menanggapi pertanyaan-pertanyaan dari anggota DPR terkait investor asing di IKN. Bahlil mengatakan untuk PMA akan masuk pada tahap kedua, sementara ini pembangunan di IKN sedang difokuskan pada tahap pertama.

“Kalau ditanya kenapa belum ada investasi asing? Desain kita itu adalah, cluster pertama ini selesai, yang disebut dengan jalan utama ya, lingkaran satu, sudah selesai, baru masuk investasi asingnya itu di lingkaran kedua, tahap kedua,” jelas Bahlil.

Bahlil mengatakan pembangunan infrastruktur tahap pertama sedang dipercepat agar investor asing bisa masuk. Dia juga mengatakan sejauh ini investor asing sudah melakukan komunikasi. Namun, pihaknya baru bisa memastikan investor asing masuk ke IKN setelah 17 Agustus 2024.

“Jadi kalau ditanya apakah investasi di IKN itu ada atau tidak? Ada semuanya dari PMDN untuk sementara. Asingnya kapan? Mereka sudah melakukan komunikasi dengan kita kapan mereka bisa memulai. Tapi kita katakan bahwa setelah tanggal 17 Agustus baru kita lihat, karena infrastruktur mereka di cluster kedua itu baru bisa clear, baru bisa clear. Itu menyangkut dengan IKN,” pungkasnya.

Lihat juga Video: Komnas HAM Minta Anggaran Tambahan Rp 37,15 M, Kawal Pembangunan IKN

[Gambas:Video 20detik]

(ada/das)

Membagikan
Exit mobile version