London –
Chelsea langsung menantang Liverpool selepas jeda internasional. Niscaya bukan laga mudah, tapi The Blues mencium kesempatan di Anfield.
Chelsea akan melawat ke Anfield, Minggu (20/10/2024) malam WIB, dalam lanjutan Liga Inggris. Kedua tim musim ini memulai dengan baik meski sama-sama mengalami pergantian manajer.
Bersama Enzo Maresca, Chelsea menikmati start yang oke dengan empat kemenangan, dua kali imbang, dan baru sekali kalah. Anak-anak London barat sementara duduk di posisi empat dengan empat poin.
Sementara Liverpool malah lebih sip lagi. Di bawah Arne Slot, tim Merseyside ini di luar perkiraan beradaptasi dengan mulus dan kini memimpin klasemen hasil enam kemenangan dan sekali kalah dari tujuh pekan awal.
Duel akhir pekan ini tak ubahnya momen konfirmasi lebih jauh buat kedua tim. Kebetulan keduanya sama-sama sedang dalam tren apik.
Liverpool selalu menang di enam partai terakhir seluruh ajang. Sedang Chelsea sedikit lebih buruk, karena imbang dua kali dalam tujuh laga terakhir (5 menang).
Manajer Chelsea Enzo Maresca memberikan indikasi bagaimana timnya akan bermain di markas Liverpool nanti. Chelsea diperkirakan masih akan memainkan transisi cepat untuk memukul Liverpool yang mencoba banyak menguasai bola.
Sebagai catatan, Chelsea sejauh ini adalah tim dengan jumlah tembakan terbanyak dari situasi serangan balik. Dengan begini juga, Chelsea bisa merapatkan diri di belakang dan coba membatasi ancaman dari lawan.
“Pastinya ini tim kuat yang akan bertarung di puncak klasemen Premier League musim ini. Meski begitu, kami akan coba memainkan gaya sepakbola kami sendiri, sebagaimana yang sudah kami lakukan sedari awal,” kata Maresca kepada Sky Sport Italia.
“Kami selalu menghormati lawan, tapi pada saat yang sama, kami ingin fokus ke bagaimana kami bisa menyakiti mereka dan mencegah mereka dari melakukan hal yang sama,” imbuhnya.
(raw/ran)
