Minggu, Desember 22


Jakarta

Kementerian Pariwisata telah menyiapkan langkah strategis untuk menyambut libur Natal dan Tahun Baru. Salah satunya adalah menekankan penurunan harga tiket pesawat.

Dalam Jumpa Pers Akhir Tahun 2024, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri memaparkan strategi yang telah disiapkan Kemenpar untuk menghadapi libur Nataru.

“Kemenpar telah menyiapkan strategi yang kami rangkum dalam SIAP, Sinergi, Inisiatif, Amplifikasi dan Pengawasan,” kata Widiyanti, Jumat (20/12/2024).


Widiyati pun memaparkan beberapa hal yang telah dilakukan Kemenpar, salah satunya adalah penurunan harga tiket pesawat.

“Di awal Desember kami telah berkoordinasi dengan Kementerian BUMN terkait harga tiket pesawat. Kita telah berhasil menurunkan harga tiket pesawat 10% sejak 19 Desember,”

Dia menambahkan Kemenpar telah mensosialisasikan kepada semua pemangku kepentingan terkait SE penyelenggaraan kegiatan wisata yang aman, nyaman dan menyenangkan saat perayaan Nataru.

“SE ini untuk memastikan keselamatan wisatawan sesuai dengan standar CHSE,” tambahnya.

Selanjutnya menyambut Nataru, Kemenpar telah melakukan kunjungan ke pelabuhan dan bandara sebagai pintu masuknya wisatawan. Salah satunya adalah Bandara I Gustri Ngurah Rai di Bali dan Pelabuhan Ketapang.

“Kita juga sepanjang Desember 2024 dan Januari 2024, melakukan publikasi dan amplifikasi mengenai Nataru di seluruh platform media sosial Kementerian Pariwisata. Dan untuk memonitoring kondisi pariwisata sepanjang libur Nataru, kami akan mengaktifkan manajemen krisis dan memastikan kesiapan pembentukan posko di beberapa titik lokasi,” lanjutnya.

Menpar Widiyanti juga mengatakan semua kesiapan Nataru untuk juga merupakan kolaborasi dengan sejumlah kementerian, stakeholder dan Pemda.

Dalam kesempatan yang sama, Wamenpar Ni Luh Puspa mengatakan dalam SE yang disebarkan, salah satu pion yang ditegaskan adalah perhatian terhadap destinasi alam. Karena saat ini Indonesia berhadapan dengan musim hujan.

“Jadi destinasi-destinasi alam itu memang menjadi perhatian kita karena di bulan Desember itu sudah masuk ke musim penghujan. Surat edaran yang dikirimkan terkait dengan bagaimana agar pemerintah daerah bersama juga dengan pengelola destinasi wisata ini bisa mengoptimalkan menciptakan keamanan dan juga kenyamanan bagi wisatawan. Jadi ada mitigasi yang kita harapkan mereka siapkan,” kata Ni Luh.

Berkaca kepada kemacetan panjang di Bali pada penghujung tahun lalu, Kemenpar pun melakukan visitasi ke bandara Bali untuk melihat kesiapan menyambut Nataru.

“Dan untuk memastikan kesiapan Menpar Widiyanti visitasi ke bandara Bali. Tahun lalu kan ada kemacetan panjang menuju ke bandara karena traffic yang padat dan kami telah tinjau kesiapannya. Dan bersyukurnya semua juga terpusat pada hal itu dan sudah disiapkan sejumlah skema. Angkasa Pura dan InJourney juga memastikan kesiapan bandara menyambut wisatawan,”

“Saya juga melakukan kunjungan ke Banyuwangi, meninjau kesiapan di sana termasuk ke destinasi wisata Pantai Boom yang selalu ramai di momen liburan. Juga dalam pekan depan kita akan memantau untuk wilayah Jakarta. Ada Ancol salah satunya akan kita pantau karena Ancol menjadi destinasi paling favorit di saat musim liburan,” tambahnya.

(sym/sym)

Membagikan
Exit mobile version