
Jakarta –
Libur Lebaran membawa angin segar bagi para pedagang di Rest Area Gunung Mas, Puncak. Ramainya pengunjung yang singgah membawa peningkatan omzet hingga 30 persen dibandingkan hari biasa.
Sudah sejak lama kemacetan selalu membersamai kawasan Puncak saat libur panjang, tak terkecuali pada libur lebaran ini. Setidaknya, sekarang kala kemacetan menerpa atau rekayasa lalu lintas (one way) diberlakukan, pengendara bisa melipir sejenak ke Rest Area Gunung Mas.
Areanya yang luas dan juga banyak fasilitas penunjang seperti masjid, toilet, dan tentunya kios-kios makanan, pengunjung bisa rehat beberapa waktu sebelum menerjang kemacetan. Di masa libur lebaran ini banyaknya pengunjung yang melipir membawa angin segar bagi pedagang di sana.
Saat detikTravel di lokasi, Minggu (6/4/2025) suasana ramai dan banyak kendaraan terparkir di sana. Dari pengakuan salah satu pedagang, Riyatna, kendati ramai pengunjung tetapi kepadatan pengunjung masih terasa di tahun lalu.
“Rame tapi tidak kaya tahun kemarin, kalau tahun kemarin lumayan. Waktu malam pun malam minggu ya itu biasanya rame, semalem tuh nggak terlalu rame,” ujarnya kepada detikTravel.
Menurut Riyatna, ramainya pengunjung ke rest area tersebut terjadi pada H-2 lebaran, bahkan libur lebaran ini masih kalah jauh jika dibandingkan dengan libur high season yang lain. Ia mengatakan kunjungan ke Rest Area Gunung Mas meskipun ramai tetapi masih belum merata di semua kios-kiosnya.
“Ada peningkatan 30 persen (omzet di liburan lebaran dibandingkan hari biasa) itu yang saya rasain. Kan beda lokasi beda juga pendapatannya, karena kan tamu-tamu tuh kan pengen yang strategis,” ujarnya.
Kios yang dimiliki oleh Riyatna berada di tengah area per-kios-an di sana dan ia rasanya tempatnya itu kurang strategis, karena agak jauh dengan area parkiran. Berbeda denganya, salah satu pemilik kios di area depan adalah Nunung, selama libur lebaran ini kiosnya ramai didatangi pengunjung.
“Iya rame pas liburan, alhamdulillah,” kata dia.
“Kalau itu mah (libur lebaran) makin banyak pengunjung,” sang suami (Asep) menimpali.
Asep juga mengatakan ia baru kembali buka di H-3 lebaran dan suasana pengunjung sudah mulai ramai, menurutnya kunjungan pengunjung ke kiosnya hingga saat ini terbilang ramai.
“Alhamdulilah rame,” katanya yang lagi mengaduk kopi.
(upd/iah)