Rabu, Februari 19


Jakarta

Untuk kali pertama, Putri Kusuma Wardani mengalahkan pebulutangkis Thailand Busanan Ongbamrungphan. Itu terjadi ketika Indonesia bangkit dari ketinggalan untuk lolos ke final Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025.

Putri turun di partai ketiga dalam pertandingan di babak semifinal saat Indonesia berhadapan dengan Thailand, Sabtu (15/2/2025). Kekalahan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti bikin Merah Putih ketinggalan duluan, sebelum Alwi Farhan membuat kedudukan jadi berimbang lagi menjadi 1-1 berkat kemenangannya di partai kedua.

Indonesia kemudian berbalik unggul 2-1 setelah Putri Kusuma Wardani mengalahkan Busanan Ongbamrungphan dengan 21-10, 21-8. Itu adalah kemenangan perdana Putri melawan Busanan.


“Sangat senang bisa bermain lepas dan menyumbangkan poin untuk Indonesia untuk berbalik unggul,” kata Putri dalam pernyataan yang dirilis PBSI.

Sebelum pertemuan ini, Putri sudah pernah kalah dua kali dari lawannya tersebut. Busanan pernah mengalahkannya di Thomas-Uber 2020 dan Malaysia Masters 2024. Hasil di Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025 membuat Putri bikin head to head di antara keduanya kini menjadi 1-2.

“Dari keseluruhan permainan saya belajar dari pertemuan terakhir lawan Busanan. Saat itu, saya sudah unggul jauh tapi bisa tersusul. Saya menjaga supaya itu tidak terjadi lagi,” kata Putri menyoal permainannya kali ini.

“Busanan juga terlihat tidak nyaman dengan pergerakannya, itu yang membuat saya punya kesempatan untuk mengendalikan permainan.”

“Saya berpikir laga ini akan ketat. Terutama ketika masuk ke gim kedua karena pasti Busanan akan mengubah pola permainannya tapi ternyata dia tidak banyak mengubah. Sebuah keuntungan untuk saya,” tuturnya.

Setelah kemenangan Putri, comeback Indonesia melawan Thailand disempurnakan oleh kemenangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin saat melawan Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul. Indonesia kini menanti lawan di final Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025.

(krs/aff)

Membagikan
Exit mobile version