Kamis, Oktober 3

Jakarta

Pertanyaan:

Dok, leher belakang saya terasa tegang sudah berhari-hari, karena salah bantal. Sudah dicoba pakai pijat ringan, tapi masih terasa tegang.

Ini bagaimana mengatasinya dan apakah ini benar karena salah bantal Dok?


Bennie (pria, 30 tahun)

Jawaban:

Nyeri pada leher tentunya dapat menimbulkan ketidaknyamanan sehingga bisa mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Nyeri leher dapat disebabkan oleh beberapa hal di antaranya :

1. Gangguan pada otot yang diakibatkan karena postur tubuh yang salah dalam beraktivitas atau bekerja, seperti sering menunduk sehingga menyebabkan ketegangan pada otot otot leher.

2. Cedera yang mengenai leher misalnya terbentur, jatuh dari ketinggian, atau cedera saat melakukan olahraga.

3. Gangguan pada saraf misalnya ada penekanan pada saraf di leher akibat posisi bantalan pada ruang tulang yang menonjol, sehingga menekan penjalaran saraf.

4. Adanya gangguan sendi pada leher misalnya pengapuran, peradangan pada sendi leher.

5. Infeksi pada bagian leher, dan gangguan lainnya.

Gejala gejala yang dapat timbul antara lain :

  • Adanya keterbatasan gerak pada leher akibat nyeri
  • Pusing
  • Nyeri kepala
  • Nyeri yang menjalar dari leher ke anggota gerak
  • Rasa kebas atau rasa kesemutan pada tangan

Untuk memastikan kondisi nyeri pada leher, tentunya harus melakukan pemeriksaan dokter secara langsung. Anda bisa melakukan konsultasi ke dokter spesialis neurologi, sehingga penyebab nyeri leher yang sedang alami dapat dikaji secara langsung dan penanganannya akan lebih optimal.

Beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi nyeri pada leher adalah :

  • Hindarilah kebiasaan menunduk dalam jangka waktu yang lama, atau membungkuk dalam waktu yang lama.
  • Melakukan gerakan peregangan atau stretching.
  • Melakukan pola hidup sehat seperti berolahraga secara teratur.
  • Melakukan kompres dingin pada bagian leher yang nyeri.
  • Hindarilah mengonsumsi obat obatan diluar anjuran dokter serta tidak melakukan tindakan tindakan yang berisiko mencederai leher.
  • Sebaiknya saat tidur gunakanlah bantal yang tidak terlalu tinggi atau yang keras. Hal ini dapat menyebabkan kekakuan pada otot leher.

dr Johannes Siringoringo, SpN

Dokter Spesialis Saraf

Primaya Hospital Karawang

Tentang Konsultasi Kesehatan

Pembaca detikcom yang memiliki pertanyaan seputar kesehatan, dapat mengirimkan pertanyaan disertai keterangan nama, usia, dan jenis kelamin melalui form Konsultasi detikHealth, KLIK DI SINI.

Identitas penanya bisa ditulis terang atau disamarkan, disesuaikan dengan keinginan pembaca. Kerahasiaan identitas dijamin.

Mau tahu kondisi mental health kamu? Coba ikutan tes psikologi DI SINI.

(sao/kna)

Membagikan
Exit mobile version