Jakarta –
Legenda taekwondo Indonesia, Dirc Richard, membangun yayasan. Tujuannya untuk membantu mantan atlet yang kurang beruntung.
Yayasan itu bernama Ludus Peduli Atlet. Peluncuran yayasan dilakukan di sela-sela acara Poomsae Open Championship 2025 di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
“Jadi ini, teman-teman pelatih, atlet dan semua olahragawan yang sudah pensiun, yang kurang beruntung. Mudah-mudahan bisa mendapat perhatian,” kata Dirc Richard dalam keterangan persnya.
Secara khusus, Richard mengundang mantan atlet taekwondo nasional, Joseph Hungan untuk datang ke acara Poomsae Open Championship 2025. Di usianya yang sudah menginjak 65 tahun, kondisi fisik Joseph melemah akibat mengalami penyakit stroke.
“Jadi jika ditanya kontribusi beliau, sangat besar. Kondisi dia sekarang kurang beruntung. Mudah-mudahan sedikit bantuan dari kami bisa membantu pak Joseph,” ujar pria yang pernah tampil di Olimpiade Barcelona 1992.
Terkait turnamen Ludus Poomsae Open Championship 2025, rencananya bakal digelar empat seri. Ada dua kategori yang digelar, yakni Freestyle Poomsae dan Recognize Poomsae.
Seri pertama sudah tuntas pada akhir pekan lalu. Ketua Umum Pengprov TI DKI Jakarta, Mayjen (Purn) Ivan R Palealu SE MM, secara resmi membuka turnamen tersebu.
Ini seiring dengan cita-cita pengurus Jakarta mewujudkan turnamen taekwondo dari berbagai kategori, seperti Kyurugi, Poomsae, dan Freestyle Poomsae,” kata Ivan.
(ran/pur)
