Jakarta –
Steven Gerrard masih duduk di kursi pelatih Al Ettifaq. Tapi kursinya kini kian panas setelah Al Ettifaq memecat dua orang, salah satunya asisten Gerrard.
Dean Holden, asisten Gerrard, menjadi salah seorang korban pemecatan dari hasil buruk Al Ettifaq. Satu sosok lain yang dipecat adalah Mark Allen, yang kini tidak lagi menjadi direktur olahraga klub Arab Saudi tersebut.
[Gambas:Twitter]
Steven Gerrard memang masih lanjut sebagai pelatih Al Ettifaq. Tapi kabarnya ia masih dalam “masa percobaan”, bergantung pada hasi yang dituai klub tersebut di laga-laga dalam waktu dekat.
Musim ini Al Ettifaq sudah menelan lima kekalahan dari 10 laga awalnya di liga. Dalam tujuh laga terakhir, tidak ada satu kemenangan pun yang dipetik skuad besutan Steven Gerrard.
Hasil itu membuat Al Ettifaq kini tercecer di posisi ke-12 klasemen Saudi Pro League dengan raihan 11 poin. Cuma terpaut empat angka dari Al Fayha yang berada di posisi ketiga dari dasar klasemen.
Situasi ini turut membuat suporter Al Ettifaq beberapa kali melontarkan cemoohan kepada timnya sendiri di atas lapangan. Termasuk ke arah Steven Gerrard, setelah timnya kalah 0-2 dari rival Al Qadsiah pada awal bulan ini.
Steven Gerrard sendiri mulai melatih Al Ettifaq sejak Juli 2023. Kontraknya di klub tersebut berjalan sampai dengan 2027.
Setelah jeda internasional, Al Ettifaq masih menyisakan tiga pertandingan lagi pada bulan November ini termasuk dua di antaranya di ajang liga. Laga-laga itu dispekulasikan menjadi penentu nasib Steven Gerrard.
(krs/bay)