New Delhi –
Presiden Prabowo Subianto berkunjung ke Gedung Parlemen di sela kunjungan kenegaraannya di India. Kunjungan ini menandai komitmen untuk mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan India.
Kunjungan itu dilakukan Prabowo pada Sabtu (25/1). Prabowo disambut hangat Ketua Lok Sabha/DPR India Shri Om Birla, Kepala Protokol Parlemen Duta Besar Anjani Kumar, Wakil Kepala Protokol Parlemen Ramana dan Deputy Secretary Parlemen India Ginlal Chung.
Prabowo kemudian meninjau Plenary Hall Lok Sabha, ruang sidang DPR India yang dikenal dengan arsitekturnya yang megah dan sarat simbolisme demokrasi. Prabowo terlihat antusias menyimak penjelasan terkait arsitektur tersebut.
Selanjutnya, Prabowo mengunjungi Plenary Hall Rajya Sabha, ruang sidang MPR India yang berfungsi sebagai rumah representasi negara bagian dalam sistem federal India. Prabowo kembali menunjukkan ketertarikannya, menyoroti peran Rajya Sabha dalam menjaga keseimbangan kekuasaan antara pemerintah pusat dan negara bagian.
Kunjungan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan galeri seni budaya yang menampilkan koleksi seni tradisional dari berbagai wilayah di India. Galeri tersebut mencerminkan kekayaan budaya India yang beragam, sebuah tema yang selalu menjadi penghubung erat antara India dan Indonesia.
Terakhir Presiden berkunjung ke Foucault’s Pendulum, sebuah instalasi yang menunjukkan teori rotasi planet yang dikembangkan oleh insinyur Prancis Léon Foucault. Prabowo mengapresiasi kolaborasi antara seni, ilmu pengetahuan, dan teknologi yang ditampilkan di gedung Parlemen.
Kunjungan ini menjadi salah satu agenda penting dalam memperkuat hubungan strategis kedua negara, tidak hanya dalam diplomasi politik tetapi juga dalam pengayaan budaya dan ilmu pengetahuan.
Turut mendampingi Prabowo dalam kunjungan tersebut yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Duta Besar RI di New Delhi Ina Krisnamurthi.
(eva/isa)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu