Jakarta –
Kumbh Mela menjadi festival paling besar dari semua yang pernah ada. Kumbh Mela tahun ini semakin istimewa karena matahari, bulan, dan jupiter selaras.
Dikutip dari The Guardian pada Rabu (12/2/2025), Kumbh Mela, yang berlangsung 12 tahun sekali, dianggap sebagai festival dari semua festival dalam kalender agama Hindu di India. Tahun ini Kumbh Mela menjadi sangat agung; hanya berlangsung 144 tahun sekali, saat matahari, bulan dan Jupiter selaras.
Lebih dari 400 juta orang, kerumunan terbesar dalam sejarah yang tercatat, diperkirakan akan menghadiri perayaan tahun ini. Kumbh Mela akan diadakan selama 45 hari di Prayagraj di negara bagian utara Uttar Pradesh.
Prayagraj dianggap sangat suci bagi umat Hindu karena merupakan rumah bagi Triveni Sangam, pertemuan suci sungai Gangga, Yamuna, dan sungai Saraswati yang mistis. Selama ritual tersebut, ada beberapa shahi san, hari mandi suci, saat para penyembah membenamkan diri di air dengan keyakinan bahwa hal itu akan memurnikan jiwa.
Asal usul Kumbh Mela masih diperdebatkan di antara para sejarawan, tetapi umat Hindu percaya bahwa hal itu bermula dari legenda Samudra Manthan, atau pengadukan lautan, yang dijelaskan dalam kitab suci kuno sebagai saat Dewa Wisnu menumpahkan tetesan ramuan keabadian dari kumbh, atau guci, di empat tempat di Bumi – yang diyakini sebagai kota-kota India Prayagraj, Haridwar, Ujjain, dan Nashik.
Masing-masing lokasi suci ini telah menjadi tuan rumah Kumbh Mela secara bergilir selama berabad-abad, tetapi acara Prayagraj dianggap yang paling penting dan spektakuler.
Festival ini dipandang oleh banyak orang sebagai simbol persatuan dan kekuatan Hindu yang kuat dan menguntungkan secara politis. Perayaan tahun ini diharapkan menjadi yang termahal yang pernah tercatat, didukung oleh sumber daya negara yang besar dan kampanye humas yang besar.
(bnl/fem)
