Sabtu, Oktober 19


Jakarta

Data dari Badan Pusat Statistik 2023 menunjukkan bahwa 40,64% rumah tangga, baik di daerah perkotaan dan perdesaan, menggunakan air kemasan bermerek dan air isi ulang sebagai sumber air minum utama mereka. Namun, masih ada kesalahpahaman masyarakat yang beranggapan bahwa semua air minum adalah sama.

Banyak yang beranggapan air yang terlihat jernih maka aman untuk diminum. Mengutip dari laman Seafast Center Peneliti Senior di Southeast Asian Food and Agriculture and Technology (Seafast) Center IPB University, Prof Ratih Dewanti Hariyadi menjelaskan bahwa sebagian besar polutan atau cemaran dalam air adalah berupa cemaran kimiawi, biologis, atau fisik yang tidak terdeteksi oleh panca indera manusia alias tak bisa dilihat secara kasat mata.

“Cemaran kimiawi mencakup antara lain logam berat, senyawa organik sintetis, senyawa anorganik atau mineral, serta residu kegiatan pertanian. Sementara cemaran biologis dapat berupa bakteri patogen, virus, dan protozoa,” papar Ratih dikutip dari laman resmi Seafast Center, Jumat (11/10/2024).


Dalam jangka pendek, air yang terkontaminasi mikroorganisme patogen akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan jika dikonsumsi. Masyarakat yang mengonsumsinya bisa terkena penyakit gastrointestinal atau diare. Sementara itu, dalam jangka panjang paparan terhadap logam berat atau zat kimia lain dapat menyebabkan keracunan akut dan kronis, kerusakan organ, anemia, hingga kanker.

Selain anggapan bahwa semua air minum sama, masyarakat juga sering menganggap bahwa bakteri di dalam air akan mati ketika direbus dengan suhu 100⁰ C dalam waktu lama. Faktanya, ada beberapa jenis bakteri yang masih berada pada tahap awal pertumbuhan dan dapat melindungi dirinya dengan membentuk spora.

Selain itu, merebus air yang tercemar hingga mendidih tidaklah efektif untuk menghilangkan zat kimia dan mikroba berbahaya.

Beralih ke AQUA Galon

AQUA sebagai pelopor Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di Indonesia, telah memberikan solusi hidrasi dengan air mineral 100% murni selama lebih dari setengah abad. AQUA menyediakan air berkualitas tinggi dengan kandungan mineral alami yang bermanfaat. Hal ini karena produk air minum AQUA melalui pemilihan sumber air yang ketat hingga proses produksi yang higienis dan berkelanjutan.

Inovasi terus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, dengan berbagai ukuran dan kemasan yang aman dan sesuai dengan berbagai kebutuhan sehari-hari. Misalnya AQUA galon, produk ini dirancang khusus untuk kebutuhan hidrasi rumah tangga dan menawarkan solusi air dengan standar kualitas tinggi.

Kualitas dan keamanan air minum tidak hanya ditentukan oleh kemasannya, tetapi juga isinya. Karena itu, AQUA menggunakan 100% air mineral dari akuifer terproteksi di 17 pegunungan. Proses pemilihan sumber air ini menggunakan sembilan kriteria dan lima tahapan seleksi, dengan penelitian yang berlangsung setidaknya satu tahun .

AQUA hanya menggunakan air dari akuifer dalam yang terlindungi secara alami dari kontaminasi dan terus dipantau secara online dan real-time. Selain itu, proses pemilihan sumber air ini didukung oleh pakar lintas keilmuan, termasuk geologi, hidrogeologi, hidrokimia, geofisika dan hidroisotop serta laboratorium terakreditasi di Perancis dan Jerman.

Air AQUA juga menjalani proses penyaringan alami melalui berlapis-lapis bebatuan kaya mineral alami, memastikan bahwa kandungan mineral tetap seimbang dan bermanfaat bagi kesehatan. Jadi produk air minum AQUA tetap 100% murni karena tidak ditambahkan dengan bahan apapun.

Selama proses pengemasan di pabrik, AQUA tetap menjaga 100% kemurnian airnya. Termasuk pada produk kemasan galon AQUA guna ulang 19L.

Kemasan galon AQUA dibersihkan dan disanitasi melalui 20 tahapan sebelum diisi ulang, dengan menggunakan air bertekanan tinggi untuk memastikan proses sanitasi yang efektif. Pengisian air dilakukan tanpa tersentuh tangan manusia dan disegel menggunakan teknologi double injection-tutup galon khusus yang dipatenkan pertama di Indonesia-untuk mengunci kemurnian air dalam kemasan. Setiap produk AQUA melewati hingga 400 parameter uji kualitas untuk memastikan keamanan dan kemurniannya

Sertifikasi dan Izin Edar dari Pemerintah

AQUA secara konsisten berupaya menyediakan air minum yang aman dan berkualitas. Seluruh produk AQUA, mulai dari isi, kemasan, proses produksi, hingga teknologi yang digunakan telah memenuhi standar yang ditetapkan pemerintah dan lembaga internasional, seperti Food Safety System Certification (FSSC, the Standard Food Safety Management by WHO, EFSA, FDA).

Air minum isi ulang AQUA juga telah mengantongi sertifikasi SNI 3553:2015 untuk air mineral, serta sertifikasi halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Selain itu, AQUA telah mendapat izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Proses produksi yang higienis dilakukan untuk memastikan kualitas airnya terjaga sejak dari sumber sampai ke tangan konsumen. Karena itu, pabrik AQUA menerapkan standar keamanan pangan guna memastikan bahwa kemasan yang digunakan adalah food grade, menggunakan material yang aman dan tidak beracun, tahan terhadap korosi dan bahan kimia, mudah dibersihkan dan disterilisasi, mampu memproduksi produk yang berkualitas dan aman, serta mampu mempertahankan kualitas dan keamanan produk sesuai standar dan regulasi dengan durabilitas tinggi.

AQUA Galon, Kemasan Ramah Lingkungan

AQUA senantiasa berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan. Sebagai langkah nyata, AQUA telah mengembangkan kemasan yang lebih ramah lingkungan, dapat didaur ulang, dan digunakan kembali. Dengan menggunakan kemasan galon guna ulang, AQUA berhasil mengurangi emisi karbon hingga 83%, penggunaan air hingga 90%, penggunaan plastik hingga 78%, serta mencegah penggunaan lebih dari 770.000 ton plastik baru per tahun.

AQUA galon telah terbukti aman dan berkualitas tinggi. Proses produksi yang ketat, mulai dari pemilihan sumber air hingga pengemasan, dilakukan sesuai dengan standar nasional dan internasional. Dengan memilih AQUA galon, masyarakat tidak hanya mendapatkan air minum yang murni dan aman, tetapi juga turut berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan.

(ads/ads)

Membagikan
Exit mobile version