Jakarta –
Kadar kafein dalam segelas kopi berbeda-beda, tergantung jenis biji kopi sampai proses penyeduhannya. Lantas, berapa kandungan kafein dalam kopi seduh french press?
Kafein menjadi kandungan utama kopi. Namun, setiap cangkir kopi punya kandungan kafein berbeda tergantung dari beberapa faktor, seperti jenis biji kopi yang dipakai, proses penyeduhan, dan bahan tambahan yang dicampur ke dalamnya.
Misalnya kopi yang diseduh dengan metode french press. Kandungan kafein di dalam satu gelasnya jelas akan berbeda dari racikan kopi espresso atau filter coffee.
French press merupakan metode seduh kopi manual menggunakan alat. Alat ini menggunakan metode rendam atau disebut full immersion, dimana air panas kontak langsung dan merendam kopi untuk jangka waktu tertentu.
Metode french press menyebabkan minyak yang ada pada kopi larut lebih banyak pada hasil seduhan, sehingga tekstur kopi pun akan lebih berat. Rasa kopi yang dihasilkan juga lebih kuat dan aromatik.
Terlepas dari proses penyeduhan dan rasa, bagaimana kandungan kafein di dalam kopi french press? Apakah lebih tinggi dari espresso atau jenis kopi lain, atau justru lebih rendah?
Berikut penjelasannya seperti dilansir dari voltagecoffee.com.
1. Kandungan kafein kopi french press
|
Proses penyeduhan dan jenis kopi yang dipakai dalam French press coffee membuat kadar kafeinnya tinggi. Foto: Getty Images/iStockphoto/microgen
|
Menyeduh kopi dengan metode french press menciptakan pengalaman unik. Proses ini melibatkan penyaringan air secara perlahan untuk mengekstraksi rasa, tekstur, dan nutrisi dari bubuk kopi. Teknik ini juga memengaruhi jumlah kafein yang masuk ke dalam cangkir.
Studi yang disebut Voltage Coffee menunjukkan bahwa kopi french press mengandung konsentrasi kafein lebih besar dibandingkan dengan drip coffee atau filter kopi biasa.
Waktu ekstraksi yang lebih lama memungkinkan lebih banyak kafein diekstraksi secara alami dari bubuk kopi. Gilingannya yang lebih halus juga melepaskan lebih banyak kafein karena lebih banyak luas permukaan yang bersentuhan dengan air selama penyeduhan.
Namun, dalam penyeduhan french press, seringkali ada masalah dalam proses penyaringan dimana ampasnya bisa menyelinap melalui filter logam. Pasalnya, tidak semua french press dirancang sama, beberapa memiliki penyaringan lebih baik dan sebagiannya tidak.
Untuk alasan tersebut, studi Voltage Coffee pun menemukan bahwa ada tingkat cafestol dan kahweol lebih tinggi dalam kopi french press daripada kopi yang disaring dengan filter kertas.
French press juga bisa disandingkan dengan espresso, dimana kadar kafein keduanya hampir identik. Mengingat espresso juga melibatkan proses yang membuat jumlah kafeinnya tinggi.
Satu cangkir french press coffee rata-rata mengandung 7-12 mg kafein dan espresso mengandung 8,6 mg kafein.
Lebih lanjut situs Voltage Coffee juga melampirkan hasil studi tahun 2020 yang dilakukan di University of Naples. Dengan membandingkan berbagai teknik penyeduhan, mereka menemukan kopi french press rata-rata mengandung 12,1 miligram kafein yang lebih banyak daripada filter kopi yang hanya mengandung 8.6 mg.
Waktu ekstraksi yang lebih lama membuat jumlah kafeinnya french press kopi lebih tinggi daripada jenis kopi lainnya.
2. Faktor yang menambah dan menurunkan kafein kopi
 |
Kafein dalam segelas kopi dipengaruhi berbagai macam faktor. Misalnya, dalam kopi french press, kandungan kafeinnya bergantung pada proses penyeduhan kopi tersebut. Bubuk kopi yang dimasukkan ke dalam alat french press akan selalu bersentuhan dengan air. Hal itu memungkinkan ekstraksi lebih baik dari bubuk kopi dan akhirnya membuat jumlah kafein yang tercampur lebih banyak.
Bubuk kopi yang digiling halus juga dapat melepaskan banyak kafein dalam air. Namun, untuk mendapatkan jumlah kafein maksimum dan rasa lebih seimbang pada metode french press, dibutuhkan biji kopi yang digiling lebih kasar daripada digiling halus.
Penambahan waktu seduh secara otomatis juga dapat meningkatkan kandungan kafein karena jika lebih lama maka ekstraksi kopi juga lebih banyak.
Cara mengurangi kadar kafein kopi french press ada di halaman selanjutnya!
Simak Video “Video: Pengalaman Mencicipi Kopi Tereksotis Seharga Rp 20 Juta“
[Gambas:Video 20detik]
