Jakarta –
Alkisah 30 tahun lalu di kantor pusat Microsoft Redmond, Washington, Amerika Serikat, seorang pengembang software melaporkan sejumlah kode untuk sebuah dialog box yang sedang ia garap.
Box ini semestinya hanya dipakai sementara di Windows, jadi si pengembang ini tak merasa perlu untuk memberikan fitur yang kompleks, ataupun mendandaninya dengan tampilan yang menarik.
Namun ternyata box buatannya itu hingga kini tak diperbarui oleh Microsoft, dan masih punya tampilan sama di Windows 11, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Selasa (26/3/2024).
Si pengembang itu adalah Dave Plummer, kini sudah tak bekerja di Microsoft, dan dialog box yang dimaksud adalah fitur untuk mem-format drive. Plummer menceritakan kisah pembuatan fitur yang 30 tahun tak diganti oleh Microsoft itu lewat postingannya di X.
“Kami memporting bajilion (sangat banyak-red) barisan kode dari tampilan antarmuka Windows 95 ke NT, dan Format adalah salah satu tempat di mana Windows NT cukup berbeda dari WIndows 95, jadi kami harus membuat tampilan antarmuka custom,” tulis Plummer.
“Saya mengambil selembar kertas dan menuliskan semua opsi dan pilihan yang bisa diambil untuk memformat disk, seperti filesystem, label, ukuran cluster, kompresi, enkripsi, dan lain sebagainya,” tambahnya.
Kemudian Plummer membuat tampilan antarmuka yang sangat mendasar dan kemudian ditambahkan ke barusan kode Windows NT sebagai solusi sementara sampai tampilan antarmuka yang lebih bagus selesai dibuat.
Peningkatan tampilan antarmuka itu tak pernah dibuat, dan 30 tahun setelahnya, solusi sementara bikinan Plummer ini masih dipakai di Windows 11.
Tak cuma tampilan yang sangat sederhana, namun keterbatasan fitur Format itu pun ternyata adalah andil dari Plummer. Ya, ia adalah salah satu penyebab mengapa kapasitas partisi FAT maksimal hanya 32GB.
“Saya harus memutuskan seberapa besar “cluster slack” yang terlalu banyak, dan semua itu menyebabkan keterbatasan ukuran format untuk volume FAT menjadi 32GB,” jelasnya.
“Batasan itu merupakan pilihan sepihak yang diambil pagi itu, dan kemudian menjadi efek samping yang permanen,” kata Plummer.
Sebagai informasi, FAT sebenarnya mendukung volume hingga 2TB, namun pengguna perlu menggunakan softgware buatan pihak ketiga di Windows untuk membuat partisi ini, meski sebenarnya Windows bisa mengenali FAT dengan ukuran yang lebih besar ini.
Simak Video “Windows 11 Tidak Lagi Bisa Digunakan di PC dan Laptop Lawas “
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)
