Jakarta –
Penyandang disabilitas juga berkesempatan melakukan aktivitas normal, bahkan membanggakan. Seperti yang dilakukan wanita disabilitas pelukis rantang ini.
Kisah penyandang disabilitas yang tetap semangat menjalani kehidupannya selalu menarik perhatian. Meski dengan segala keterbatasannya, ada beberapa orang yang menginspirasi, salah satunya wanita penyandang disabilitas bernama Nur Amiratul Farahin Ab Rahman.
Dilansir dari Says (14/11), wanita berusia 27 tahun itu diketahui penyandang tunarungu dan tunawicara. Menurut Nur Amiratul Farahin Ab Rahman, kekurangan dirinya bukanlah penghalang untuk bersanding dengan invidu lain yang normal.
Ia menekuni seni lukis itu untuk membanggakan keluarganya. Oleh karena itu, ia mulai mengikuti kursus di di Politeknik Ibrahim Sultan,Pasir Gudang, Johor.
Penyandang disabilitas jadi pelukis rantang Foto: @tiffinjeiwa (Instagram)
|
Nur Amiratul Farahin Ab Rahman mengungkapkan, “Alhamdulillah, saya dapat membuktikan kekurangan diri dan kini menjadi salah seorang pelukis keusahawan yang menghasilkan produk mangkuk terkemuka di negara.”
Mangkuk yang dilukis oleh Nur adalah produk rantang yang cantik. Karya seni lukisan yang dibuat oleh Nur kebanyakan berupa bentuk bunga dan dedaunan. Ia juga kerap menggunakan warna-warna cerah.
Rantang tersebut tak hanya dipasarkan di Malaysia saja. Namun, juga mendapat tempat di hati peminat luar negari, rantang itu pernah dijual di Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Qatar, Dubai, Jepang, Perancis dan China.
|
Nur yang menyandang disabilitas ini juga telah menjuarai berbagai perlombaan. Tak hanya perlombaan dari dalam negeri, tapi Nur juga pernah menjadi runner-up kompetisi Abilympics di Prancis pada tahun 2023.
Selain melukis rantang, Nur juga mengkreasikan lukisan cantik itu di atas wadah makanan untuk bekal. Ia juga terlihat melukis cangkir dan termos dengan karya yang cantik.
Koleksi cantik milik Nur itu bisa dilihat di akun Instagram resmi @riffinjeiwa. Kamu juga bisa membeli produknya.
(yms/odi)