Jakarta –
Pertamina Enduro VR46 Racing Team telah meluncurkan livery baru untuk MotoGP 2025 di Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (25/1). Namun, mengapa Valentino Rossi sebagai ‘kepala suku’ tak hadir di lokasi?
Pada peluncuran tim tersebut, Pertamina Enduro VR46 Racing Team membawa dua ridernya, yakni Franco Morbidelli dan Fabio Diggia. Selain itu, ada Direktur Tim, Uccio Salucci dan Manager Tim, Pablo Nieto yang turut hadir di lokasi.
Uccio menjelaskan alasan mengapa Rossi tak hadir saat peluncuran tim di Jakarta. Menurutnya, mantan pebalap berjuluk The Doctor tersebut masih disibukkan dengan berbagai kegiatan, mulai dari balap mobil hingga kelahiran anak kedua.
“Valentino punya beberapa hal yang harus dilakukan dengan mobilnya (seperti) latihan, dia juga baru punya anak kedua. Tapi ngomong-ngomong, dia sudah pernah datang ke Indonesia beberapa tahun lalu,” ujar Uccio saat konferensi pers di Balai Kartini, Jakarta Selatan.
“Dia sangat menyukai Indonesia, dia sangat menyukai Jakarta. Dia juga ingin mencoba (mengunjungi) Lombok, dia sangat penasaran karena dia belum pernah berkendara di Lombok,” tambahnya.
Valentino Rossi. Foto: MotoGP.com
|
Uccio menegaskan, Rossi punya ‘hubungan khusus’ dengan Indonesia. Bahkan, ketika MotoGP pertama kali comeback ke Tanah Air, Rossi banyak bertanya mengenai Lombok dan Sirkuit Mandalika.
“Ketika kita pertama kali comeback ke Lombok, dia berkata wah jelaskan treknya seperti apa, tentu saja sirkuitnya fantastis. Tentu saja secara teknis, dia akan menyukai (sirkuitnya). Dia ingin mencobanya,” ungkapnya.
Meski tak hadir di lokasi saat peluncuran tim, namun Rossi menyampaikan beberapa patah kata melalui sambungan video. Dia berharap, livery baru bisa membawa keberuntungan untuk musim depan.
“Saya suka dengan livery baru ini, kami telah bekerja sama dengan Aldo Drudi sejak tahun lalu. Kami sangat senang bekerja sama dengan Pertamina, dan kami bangga meluncurkan tim ini di Jakarta, di mana ada banyak pendukung yang begitu antusias terhadap tim kami,” kata Rossi.
(sfn/lua)