Selasa, November 5


Jakarta

Indonesia termasuk negara yang menggunakan sistem setir mobil kanan dan mengemudi di jalur kiri. Di dunia, hanya sekitar 35 persen negara yang menggunakan sistem ini, termasuk Inggris, Jepang, dan kebanyakan negara Asia Tenggara.

Sementara mayoritas negara di dunia, termasuk hampir seluruh Eropa menggunakan sistem setir kiri dan mengemudi di jalur kanan. Ternyata ada sejarah mengenai hal ini.

Simak penjelasan mengenai sejarah mengapa mobil di Indonesia pakai setir kanan dan mengemudi di jalur kiri, lengkap dengan daftar negara yang menggunakan aturan serupa.


Sejarah Mobil di Indonesia Pakai Setir Kanan

Sejarah penggunaan setir mobil kanan dan mengemudi di jalur kiri berkaitan dengan sejarah dunia di masa lampau. Indonesia merupakan salah satu negara yang terdampak.

Berikut ini sejarah yang akan menjelaskan alasan kenapa menganut sistem setir mobil kanan dan mengemudi di jalur kiri.

1. Mengikuti Aturan Negara yang Menjajah

Sudah menjadi hal umum jika negara yang dijajah harus mengikuti aturan yang dibuat negara penjajah. Seperti halnya sistem setir di kanan dan jalur kiri adalah warisan dari bangsa kolonial yang pernah datang ke Indonesia, terutama Inggris.

2. Tangan Kanan Ksatria Berkuda Memegang Pedang

Dikutip dari Historic UK, aturan ini berkaitan dengan kebiasaan ksatria berkuda yang memegang pedang dengan tangan kanan karena kebanyakan tidak kidal. Ketika berada di jalan dan menemui bahaya dari arah sebaliknya, maka mereka akan lebih mudah menggunakan pedangnya.

Aturan lalu lintas ini bahkan diresmikan pada 1300 M ketika Paus Bonifasius VIII mengatur agar semua peziarah yang datang ke Roma harus berada di jalur kiri.

3. Napoleon Mengubah Aturan

Dilansir dari National Motor Museum, Prancis awalnya juga menganut sistem jalur kiri. Para bangsawan yang melintas dengan keretanya di jalur kiri, sering memaksa orang miskin berada di sisi kanan. Namun Revolusi Prancis pada 1789 dan adanya deklarasi hak asasi manusia pada 1791, mengubah semuanya.

Banyak bangsawan yang kemudian berada di jalur kanan agar tidak menarik perhatian. Berada di jalur kanan juga sebagai perlawanan kepada dekrit Paus sebelumnya.

Di bawah Napoleon Bonaparte, Prancis berhasil menaklukkan berbagai negara dan memperluas aturan berada di jalur kanan untuk menghindari kemacetan selama manuver militer.

Aturan ini lama-kelamaan juga diterapkan di berbagai negara, termasuk Belanda yang baru mengubah aturan pada 1795. Sementara Inggris masih tetap menggunakan aturan lamanya.

4. Indonesia Tetap Pakai Jalur Kiri dan Setir Kanan

Indonesia tidak ikut berpindah ke jalur kanan, meski lama dijajah Belanda. Berdasarkan World Population Review, Indonesia masih mengikuti kebiasaan Inggris karena jalan raya di Indonesia dibuat oleh Inggris.

Hal tersebut juga sejalan dengan Jepang, meski hanya menduduki Indonesia 3,5 tahun. Sementara rel kereta api dibangun oleh Belanda, sehingga kebanyakan kereta menggunakan sisi kanan ketika berada di jalur ganda.

Daftar Negara yang Pakai Setir Mobil di Kanan

Berdasarkan situs World Standards, ada sekitar 81 negara yang menggunakan setir mobil kanan dan berada di jalur kiri. Selain negara-negara ini, menggunakan jalur kanan dan setir mobil kiri.

Berikut daftar negara yang dimaksud termasuk Indonesia:

  1. Afrika Selatan
  2. Anguilla
  3. Antigua dan Barbuda
  4. Australia
  5. Bahama
  6. Bangladesh
  7. Barbados
  8. Bermuda
  9. Bhutan
  10. Botswana
  11. Britania Raya (Inggris)
  12. Brunei
  13. Dominika
  14. Eswatini
  15. Fiji
  16. Grenada
  17. Guernsey
  18. Guyana
  19. Hong Kong
  20. India
  21. Indonesia
  22. Inggris
  23. Irlandia (Eire)
  24. Irlandia Utara
  25. Jamaika
  26. Jepang
  27. Jersey
  28. Kenya
  29. Kepulauan Cayman
  30. Kepulauan Channel (Guernsey & Jersey)
  31. Kepulauan Cocos (Keeling)
  32. Kepulauan Cook
  33. Kepulauan Falkland
  34. Kepulauan Pitcairn
  35. Kepulauan Solomon
  36. Kepulauan Turks dan Caicos
  37. Kepulauan Virgin (Amerika Serikat)
  38. Kepulauan Virgin (Inggris)
  39. Kiribati
  40. Lesotho
  41. Makau
  42. Maladewa
  43. Malawi
  44. Malaysia
  45. Malta
  46. Mauritius
  47. Montserrat
  48. Mozambik
  49. Namibia
  50. Nauru
  51. Nepal
  52. Niue
  53. Pakistan
  54. Papua Nugini
  55. Pulau Man
  56. Pulau Natal
  57. Pulau Norfolk
  58. Saint Helena
  59. Saint Kitts dan Nevis (secara resmi Federasi Saint Christopher dan Nevis)
  60. Saint Lucia
  61. Saint Vincent dan Grenadines
  62. Samoa
  63. Selandia Baru
  64. Seychelles
  65. Singapura
  66. Siprus
  67. Siprus Utara (tidak diakui, negara yang dideklarasikan sendiri)
  68. Skotlandia
  69. Sri Lanka
  70. Suriname (Suriname)
  71. Tanzania
  72. Thailand
  73. Timor Leste (Timor-Leste)
  74. Tokelau
  75. Tonga
  76. Trinidad dan Tobago
  77. Tuvalu
  78. Uganda
  79. Wales
  80. Zambia
  81. Zimbabwe.

Demikian tadi informasi mengenai alasan mengapa Indonesia menggunakan setir mobil kanan dan jalur kiri berdasarkan sejarah dunia.

(row/row)

Membagikan
Exit mobile version