Jakarta –
Polisi Hong Kong mengomentari soal teknologi yang digunakan Korlantas Polri dalam meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Begini katanya.
Hong Kong Police Force (HKPF) melakukan kunjungan ke Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri. Kunjungan ini dalam rangka pertukaran pengetahuan terkait kinerja kepolisian lalu lintas. Dalam kunjungan tersebut, Korlantas Polri memaparkan sejumlah teknologi yang diterapkan untuk meningkatkan keselamatan dan ketertiban pengguna jalan.
“Kami sangat berharap kunjungan ini akan memberikan wawasan dan pengalaman bagi kita semua. Mari kita berbagi pengalaman dan pengetahuan serta menjalin hubungan yang lebih erat antara dua lembaga tersebut yang memiliki tujuan yang sama yaitu keselamatan lalu lintas dan ketertiban jalan raya,”ungkap Kasubagdalops Bag Ops AKBP Renaldi dikutip laman Korlantas Polri.
Lebih lanjut, AKBP Renaldi mengatakan, Korlantas berkomitmen untuk terus berinovasi dengan teknologi-teknologi yang canggih guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Saat ini Korlantas telah menerapkan sistem canggih berupa ETLE dengan pemindai wajah, traffic accident analysis, serta sistem registrasi kendaraan bermotor yang terintegrasi untuk meningkatkan pengawasan.
“Kami telah berhasil mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas dan mengoptimalkan penegakan hukum di jalan raya. Tidak hanya mencakup pengawasan lalu lintas, tetapi juga mencakup registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor dan pengemudinya,” lanjut Renaldi.
Di kesempatan yang sama, perwakilan Polisi Hong Kong, Divisional Commander Aberdeen Division Chan Wai-wah Benny mengatakan penerapan teknologi Korlantas Polri itu menjadi inspirasi untuk bisa diterapkan di lembaganya.
Terlebih lagi, kata Chan Wai-wah Benny, Jakarta dan Hong Kong memiliki kesamaan dalam hal populasi masyarakat yang padat, dan kepemilikan kendaraan bermotor yang sangat tinggi, arus lalu lintas yang padat dan kemacetan jalan raya.
“Dari penjelasan yang telah disampaikan oleh Korlantas tadi ada beberapa gagasan yang sangat menginspirasi. Dan kami berharap melalui diskusi ini dan diskusi ke depan kita bisa belajar dari pengalaman masing-masing,” katanya.
“Terima kasih kepada Korlantas yang telah menerima kunjungan kami. Di mana kunjungan ini akan menjadi pertukaran informasi profesional yang sangat baik,” tambahnya.
(dry/rgr)
