Lisbon –
Barcelona harus bekerja keras melawan Benfica akibat bermain dengan 10 pemain usai Pau Cubarsi dikartu merah. Kerja keras tersebut berbuah kemenangan.
Barcelona meraih kemenangan 1-0 di kandang Benfica, Estadio da Luz, pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (6/3/2025). Gol tunggal kemenangan El Barca diciptakan oleh Raphinha di menit ke-61.
Hasil ini membuat Barcelona hanya butuh hasil imbang di leg kedua untuk lolos ke 8 besar. Leg kedua bakal digelar di markas Barcelona, Olimpic Lluis Companys (12/3).
Tim tamu mampu memenangi laga di leg pertama, meski harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-22. Hal tersebut terjadi akibat Pau Cubarsi mendapatkan kartu merah langsung dari wasit. Wasit mengusir Cubarsi usai sebagai orang terakhir di pertahanan melanggar Vangelis Pavlidis.
Keunggulan jumlah pemain bisa dimanfaatkan Benfica untuk mendominasi laga. Mereka mencatatkan penguasaan bola sebesar 52 persen dan melepas 26 tembakan. Sementara, Barcelona memiliki 48 persen penguasaan bola dan hanya melancarkan 10 tembakan.
Namun, Barcelona bertahan sangat baik selepas kehilangan Cubarsi. Mereka kemudian mampu mencuri gol lewat Raphinha usai tampil efektif.
Pilar lini tengah Barcelona, Pedri menilai kemenangan ini sangat pantas didapatkan Barcelona. Ia menilai penggawa Barcelona bekerja sangat keras usai bermain dengan 10 pemain.
Pedri menyebut sejumlah pemain sudah tampak kelelahan. Namun, mereka tetap berusaha untuk menjaga keunggulan Blaugrana.
“Apa yang dicapai tim hari ini setelah kartu merah itu sangat pantas. Hari ini kami mampu bertahan dan memanfaatkan peluang yang kami miliki melalui Raphinha, Lamine, dan Robert. Balde tampak kelelahan dan segalanya berjalan baik bagi saya, tetapi saya tahu bahwa saya harus berlari sebaik mungkin karena kami harus mempertahankan skor untuk leg kedua,” ujar Pedri dikutip dari Football Espana.
(pur/yna)
