Jakarta –
Restoran China ini ketahuan melakukan pelanggaran. Selain ditemukan 300 kilogram daging busuk, ada juga burung merpati yang dipalsukan sebagai hidangan bebek panggang.
Tidak semua restoran jujur dengan pelanggan terkait makanan yang disajikan, termasuk kualitas dan higienitas bahan serta harganya. Banyak juga yang menipu pelanggan dengan trik khusus demi keuntungan semata.
Seperti restoran China The Jin Gu di Usera, Madrid, Spanyol yang belum lama ini akhirnya tertangkap basah melakukan banyak hal menyimpang.
Menurut laporan Metro.co.uk (09/05/2025), awal mula kasus ini diketahui karena banyak keluhan dan ulasan buruk terhadap restoran.
Beberapa warga yang tinggal di gedung tempat restoran China itu berada juga telah melaporkan situasi restoran kepada polisi beberapa kali. Menurut mereka, aroma restoran itu tidak sedap dan troli dorong juga ditinggalkan begitu saja di depan pintu.
Melihat hal tersebut, petugas Kepolisian Kota Madrid lantas memeriksa restoran pada 25 Maret 2025.
|
Polisi menemukan gudang penuh dengan makanan busuk hingga perangkap tikus. Foto: Metro.co.uk / Madrid Police
|
Di sana pihak kepolisian menemukan berbagai penyimpangan. Banyak juga pelanggaran kesehatan yang serius. Mulai dari ditemukan 300 kilogram makanan busuk, daging dan ikan yang tidak diberi label, kecoak di dapur, perangkap tikus di lantai, dan burung merpati jalanan yang dicabuti bulunya.
Ditemukan juga sebuah pintu menuju gudang penyimpanan rahasia yang tidak tercantum dalam izin usaha. Ruangan tersebut tersembunyi di balik rak toilet disabilitas. Di dalam ruangan tersebut ternyata ada kantong berisi ayam hitam beku, potongan daging yang dikeringkan, perangkap tikus dan lain sebagainya.
Petugas juga menemukan ada delapan freezer berisi daging dan ikan tidak berlabel sehingga tidak dapat dilacak dan tidak diketahui tanggal kedaluwarsanya.
 |
Termometer untuk mengukur suhu area penyimpanan juga tidak bisa ditemukan. Padahal, hal ini selalu diperlukan oleh sebagian besar restoran.
Setelah ketahuan, restoran itu diperintahkan untuk ditutup dan pemiliknya sedang diselidiki atas dugaan kejahatan terhadap masyarakat.
Laporan dari masyarakat lokal juga menyebut kalau 300 kilogram ‘makanan busuk’ serta daging digantung pakai tali jemuran untuk dikeringkan.
Diyakini staf restoran memburu merpati di jalanan dan membunuhnya dengan cara ditendang sampai mati, lapor El Mundo.
 |
Kecurigaan itu muncul karena daging yang digantung berbau seperti makanan laut yang busuk. Burung merpati yang dibunuh dengan kekejaman itu disebut-sebut disajikan ke pelanggan sebagai bebek panggang.
Atas hal tersebut, polisi juga hendak mendakwa pemiliknya dengan kekejaman terhadap hewan, kejahatan terhadap kesehatan masyarakat, dan melanggar hak konsumen.
Restoran tersebut telah disegel dan ditangani oleh Departemen Kesehatan Dewan Kota Usera. Diperkirakan mereka telah menyimpan lebih dari satu ton produk tanpa kontrol atau jaminan sanitasi apapun.
Sebelumnya restoran di Vietnam juga ditutup setelah ditemukan 300 ekor kucing ditenggelamkan setiap bulan untuk diperjualbelikan dagingnya.
(aqr/adr)
