Jakarta –
Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mulai memasang atap di sejumlah tribun ‘murah’ grand stand Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Keputusan tersebut merupakan masukan dari berbagai pihak, termasuk penonton yang tak mau kepanasan saat menyaksikan balapan.
Priandhi Satria selaku Direktur Utama (Dirut) MGPA mengatakan, sebagai permulaan pihaknya akan memasang atap di empat sektor grand stand. Sebab, pembangunan tersebut memerlukan biaya yang tak sedikit.
“Jadi menjelang MotoGP dan dipakai MotoGP, Grand Stand A yang sudah ditutup atap. Karena waktunya nggak cukup, kita sekarang selesaikan Grand Stand B, kemudian J dan K juga akan dikerjakan. Nggak semuanya,” ujar Priandhi saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.
“Kita kan juga musti hitung-hitungan dengan budget-nya, nggak semua bisa dikerjakan. Jadi tahun ini, hanya di (sektor) A, B, J dan K,” tambahnya.
Atap grand stand Sirkuit Mandalika. Foto: Doc. MGPA
|
Priandhi memastikan, meski fasilitas tribun ditambah, namun harga tiket musim depan dipastikan sama alias tak ada kenaikan. Sehingga, penonton tak perlu mengeluarkan uang tambahan untuk bisa menyaksikan balapan tanpa kepanasan.
“Yang kategori itu (grand stand) nggak naik, (harga) tiket grand stand tetap,” ungkapnya.
Sirkuit Mandalika Lombok. Foto: ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI
|
Lebih jauh, Priandhi menegaskan, keputusan memasang atap atau kanopi di sejumlah tribun grand stand merupakan inisiatif banyak pihak, terutama penonton dan Injourney Tourism Development Corporation atau ITDC. Meski demikian, proses tersebut mau tak mau harus dilakukan bertahap.
“Inisiatif ITDC menyikapi banyak permintaan. Tapi balik lagi dikerjakan satu-satu karena budget-nya besar untuk atap,” kata dia.
[Gambas:Instagram]
(sfn/lth)