Jakarta –
Pebalap Pramac Racing asal Spanyol, Jorge Martin tak sabar membalap di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), akhir pekan ini. Sebab, lintasan tepi pantai tersebut merupakan salah satu trek yang paling disukainya.
Setelah balapan sengit di MotoGP Emilia Romagna, Italia, Martin mengaku siap menjalani balapan selanjutnya di Mandalika. Dia yakin mampu meraih hasil terbaik di seri ke-15 tersebut.
“Saya merasa kuat (saat balapan) di Indonesia. Saya sangat suka Sirkuit Mandalika. Saya benar-benar senang pergi ke sana,” ujar Jorge Martin setelah balapan di MotoGP Emilia Romagna, dikutip dari Crash, Senin (23/9).
|
Jorge Martin tak sabar balapan di Sirkuit Mandalika. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
|
Dia berharap balapan di MotoGP Mandalika bisa berjalan lancar dan tanpa kesalahan. Sebab, musim ini hanya menyisakan lima balapan lagi. Satu kesalahan saja bisa mengurangi peluangnya meraih gelar juara 2024.
“Saya akan mencoba untuk fokus pada balapan saya. Ada banyak suara bising dari luar seperti biasa. Tapi mari fokus untuk membuat diri ini lebih kuat,” kata dia.
Dilihat dari akun Instagram resminya, Jorge Martin nampaknya sudah bersiap-siap berangkat ke Indonesia. Pebalap 26 tahun itu foto bersama rekan-rekannya di depan pintu pesawat dan menulis pesan ‘ayo pergi ke salah satu tempat favoritku’ dengan emotikon bendara merah putih.
 |
Martin sebenarnya punya kenangan buruk di Sirkuit Mandalika. Musim lalu, dia mengalami crash saat memimpin perlombaan. Hasil tersebut membuat posisinya di klasemen terkejar Bagnaia. Martin ketika itu gagal meraih gelar juara pertamanya di MotoGP.
Meski demikian, Martin meraih kemenangan di Sprint Race MotoGP Mandalika 2023. Dia saat itu mengalahkan dua murid Valentino Rossi, yakni Luca Marini dan Marco Bezzecchi.
(sfn/dry)
