Rabu, Oktober 9

Jakarta

Ingat ya, semua pengguna WhatsApp sudah tidak bisa screenshot foto profil pengguna lain. Hal itu demi privasi dan keamanan

Fitur itu sudah dimulai sejak Februari 2024 lalu. WhatsApp telah menguji fitur baru pada versi beta yaitu pengguna tidak bisa mengambil tangkapan layar atau screenshot foto profil lagi. Sebelumnya, kita bisa mengklik foto profil pengguna lain untuk melihat fotonya secara penuh dan melakukan screenshot

Dilansir dari laman resmi WhatsApp, fitur tersebut bertujuan untuk membantu melindungi privasi pengguna seperti foto profil dari tindak pidana dan kriminal. Fitur tersebut pun kini sudah terdapat di WhatsApp versi reguler.


Hal ini akan memberikan keamanan yang lebih baik bagi pengguna serta kendali yang lebih besar atas siapa saja yang dapat mengakses konten mereka.

Saat pengujian versi beta, setiap upaya untuk mengambil tangkapan layar akan menghasilkan layar hitam dengan pesan ‘tidak dapat mengambil tangkapan layar karena pembatasan aplikasi’. Sekarang, pada versi reguler WhatsApp, pengguna yang mencoba mengambil tangkapan layar akan menerima pesan yang sama.

Ketika detiKINET mencoba mengambil tangkapan layar dari foto profil, WhatsApp tidak menampilkan layar hitam tetapi menampilkan pesan pop-up yang mengatakan ‘Aplikasi ini tidak mengizinkan tangkapan layar’.

Kami menemukan bahwa meskipun tangkapan layar gambar profil individu tidak diizinkan, WhatsApp masih memungkinkan tangkapan layar gambar profil dalam obrolan grup. Namun, mengambil tangkapan layar foto profil masing-masing anggota grup tetap tidak diizinkan.

Saat fitur ini diluncurkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai apakah fitur ini opsional atau tidak. Oleh karena itu, belum diketahui apakah ada cara bagi pengguna yang ingin tetap mengizinkan orang lain mengambil tangkapan layar gambar profil mereka untuk menonaktifkannya.

Ini bukan fitur pertama yang dirancang untuk melindungi privasi pengguna di WhatsApp. Sebelumnya, WhatsApp telah menyediakan opsi seperti mengubah pengaturan privasi foto profil, menggunakan fitur media sekali lihat, dan mengatur privasi status.

Hal tersebut tentunya merupakan suatu kemajuan dalam menyediakan aplikasi messaging yang lebih aman bagi pengguna. Kemungkinan, ke depannya WhatsApp juga akan lebih banyak fitur lagi yang semakin memperhatikan pentingnya privasi dan keamanan pengguna.

*Artikel ini ditulis oleh Mohammad Frizki Pratama, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Simak Video “WhatsApp Akan Rilis Fitur Pengingat Akun yang Jarang Dihubungi
[Gambas:Video 20detik]

(fay/rns)

Membagikan
Exit mobile version