Minggu, Januari 5


Jakarta

Juru Bicara PDIP Guntur Romli enggan membeberkan kejutan yang akan diberikan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di 2025. Namun, dia mengungkap keduanya sekarang semakin dekat karena kebatinan Anies dan PDIP semakin kuat.

“Kalau kejutannya dibocorin sekarang tidak akan seru lagi dong nanti. Namun, Mas Anies dengan PDI Perjuangan saat ini semakin kuat jalinan kebatinannya,” kata Guntur Romli saat dihubungi, Kamis (2/1/2025).

Guntur menyebut ada beberapa alasan kebatinan PDIP dan Anies semakin kuat terjalin. Salah satunya, kata dia, terkait kondisi dilemahkan.


“Karena dipertemukan cita-cita bersama, keberpihakan pada kalangan kecil dan dilemahkan, kalau dalam istilah anak-anak Abah (Pendukung Anies), al-mustadh’afin, kalau dalam bahasa PDI Perjuangan, kalangan Marhaen,” kata Guntur.

Jubir PDIP Guntur Romli (dok pribadi)

Lebih lanjut, Guntur menyebut kedekatan Anies dan Ahok juga sebagai kado tahun baru bagi publik atas politik perdamaian tanpa bagi-bagi kekuasaan dan jabatan. “Keakraban Mas Anies dan Pak Ahok menjadi kado tahun baru bagi masyarakat Jakarta akan politik perdamaian dan politik rekonsiliasi yang bertujuan membangun suatu cita-cita yang positif dan kolaboratif, tapi bukan untuk bagi-bagi kekuasaan dan jabatan,” imbuhnya.

Dia juga mengungkap Anies dan Ahok selama ini tidak akrab karena adanya pihak yang selalu mengadu-domba. Dia enggan mengungkap secara gamblang pihak tersebut, tapi menyebut pihak itu sudah lengser dari jabatannya.

“Anies dan Ahok bisa akrab karena yang selama ini mengadu-domba sudah lengser meski dia tetap memiliki ketakutan pada Anies dan Ahok, bisa dicek suara-suara buzzer dia di medsos yang nyinyir pada keakraban Anies dan Ahok. Tidak boleh disebut namanya lagi, karena sudah dipecat dari partai,” jelasnya.

Anies-Ahok Akrab

Seperti diketahui, perihal kejutan itu disampaikan Ahok dan Anies setelah mengikuti acara perayaan tahun baru di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (31/12/2024). Keduanya terlihat akrab dan sempat berbisik-bisik saat acara berlangsung.

Keduanya juga sempat tertawa dan tersenyum bersama. Usai acara, keduanya ditanya soal apa yang dibahas saat bisik-bisik.

“Pak Ahok ditanyain bisikin apa? Saya bilang bisikannya…,” kata Anies sambil memegang Ahok di Balai Kota Jakarta.

Ahok lalu merespons Anies. Ahok mengaku tak mau membocorkan apa yang dibisikkannya kepada saingannya di Pilkada Jakarta 2017 itu.

“Bulan depan, tunggu aja,” ucap Ahok sambil mendekat ke arah Anies.

“Tunggu, tunggu tanggal mainnya. Nanti dong, kan sudah dibilang tunggu. Kalau tunggu ya harus tunggu dong kita,” timpal Anies.

Anies juga menjawab soal hubungannya dengan Ahok. Dia mengatakan hubungannya dengan Ahok baik-baik saja meski pernah berbeda kubu di Pilkada 2017 dan Pemilu 2024.

“Kan kalian yang bikin nggak mesra,” ujar Anies sambil tersenyum.

Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat juga sempat menimpali. Dia mengatakan ada kejutan yang akan dibuat.

“Ada kejutan di tahun depan. Pasti ada kejutan,” ujar Djarot.

(maa/imk)

Membagikan
Exit mobile version