Jakarta –
PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan memberikan potongan tarif tol sebesar 20% dari Jakarta menuju Semarang pada ruas Trans Jawa. Hal ini sejalan dengan arahan dari Presiden Prabowo Subianto yang menjamin ada kebijakan diskon tarif tol saat Lebaran.
Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Subakti Syukur mengatakan pemberian potongan tarif tersebut akan berlaku di ruas tol Trans Jawa, seperti tol Jakarta-Cikampek, tol Mohammaed Bin Zayed (MBZ), tol Palimanan – Kanci, tol Batang – Semarang, dan tol Semarang ABC.
“Besaran potongan tarif tol, yaitu 20% untuk semua golongan kendaraan. Jadi kalau kita lihat ya, saya tadi udah urek-urek. Jadi kalau arus balik nanti di Jasa Marga, total di Trans Jawa itu dapat potongan sekitar Rp 80.000-an, di baliknya sekitar Rp 32.500 ya. Kemudian juga ruas Jakarta-Cikampek, Jalan Layang MBZ, Palikanci, Batang Semarang, Semarang ABC itu semua dapat potongan tarif,” kata Subakti, dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Selasa (4/3/2025).
Subakti menjelaskan potongan tarif ini berlaku untuk perjalanan jauh dengan pembayaran dengan kartu uang elektronik atau e-toll yang saldonya mencukupi. Subakti menjelaskan potongan tarif tol ini tidak berlaku bagi pembayaran cash.
“Potongan tarif untuk perjalanan jauh, yaitu barrier to barrier gate dengan harus melakukan pembayarannya, harus dengan e-tol. Cash enggak (berlaku potongan). Jadi bener-bener yang pake e-toll kita berikan potongan,” jelas Subakti.
Lebih lanjut, pemberian potongan tarif tol ini akan dilakukan selama 6 hari. Di mana 4 hari belum Lebaran dan 2 hari setelah Lebaran.
“Kemudian pemberian potongan tarif tol selama 6 hari tersebut, yaitu 4 hari sebelum Lebaran dan 2 hari setelah Lebaran. Tanggal-tanggalnya 24-27 Maret. Kemudian setelah Lebaran itu yaitu tanggal 8-9 April di gerbang-gerbang sebagaimana tadi kami sebutkan dan potongan tarif itu hanya berlaku pada e-toll yang tentunya saldonya mencukupi,” tambah dia.
Untuk mendukung program dari Kementerian BUMN, lanjut Subakti, Jasa Marga tidak akan melakukan penyesuaian tarif tol reguler selama periode Lebaran dan Nyepi. Padahal seharusnya ada saat di mana pihaknya telah melakukan penyesuaian tarif tol.
“Kemudian satu lagi kita mendukung program dari Kementerian BUMN, pesan dari Kementerian BUMN yaitu tidak ada penyesuaian tarif tol reguler selama periode Lebaran dan Nyepi. Padahal seharusnya sudah saat penyesuaian ini. Tidak kita lakukan sampai dengan Lebaran dan Nyepi nanti,” imbuh dia.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah menjamin akan ada juga kebijakan penurunan tarif jalan tol di beberapa ruas. Namun, sama seperti diskon tiket pesawat, dia tak merinci kebijakan tersebut.
“Dan juga penurunan tarif Jalan tol, di beberapa ruas jalan utama di saat libur Idul Fitri dan Hari Raya Nyepi yang waktunya berdekatan,” kata Prabowo di Lanud Halim Perdanakusumah, Jumat (28/2/2025).
Sejalan dengan itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, diskon tersebut diharapkan dapat mengurangi biaya perjalanan darat bagi masyarakat yang pulang kampung.
“Bagi pengguna jalan darat ada diskon 20% untuk tol di berbagai ruas jalan tol yang ada di Indonesia. Ini upaya untuk mengurangi biaya perjalan darat,” kata AHY, dalam konferensi pers di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (1/3/2025).
Simak juga video: Diskon Tarif Tol 20% Mulai Berlaku Besok!
(rrd/rrd)
