Jakarta –
Runner up Proliga 2024 berganti nama menjadi Jakarta LavAni Livin’ Transmedia. Dalam launching tim pada, Jumat (20/12/2024), Lavani siap tampil kompetitif.
Dalam launching yang mengambil tempat di Plaza Mandiri, Jakarta, Lavani memperkenalkan skuad yang akan turun untuk musim depan. Beberapa pemain baru turut ikut serta seperti Dimas Saputra dan Jasen Natanael.
Dimas dan Jasen musim lalu merupakan anggota Jakarta STIN BIN yang pada musim depan tidak ikut Proliga. Momentum itu dimanfaatkan LavAni untuk membajak pemain opposite dan setter tersebut.
Selain Dimas dan Jasen, musim depan LavAni juga kedatangan eks Timnas Amerika Taylor Sander. Sementara Renan Zanatta Buiatti asal Brasil yang anggota musim lalu kembali memperkuat LavAni.
Musim depan Proliga hanya akan diikuti oleh lima peserta. Sebab Jakarta STIN BIN dan Jakarta BIN tidak masuk dalam daftar peserta, sementara Surabaya Samator akan kembali ikut serta.
“Kami dari LavAni menyayangkan penurunan jumlah tim proliga namun kompetisi tetap harus berjalan karena memang mungkin kompetisi semakin keras sehingga tim tersaring secara alami dan tim kami LavAni tetap bertahan terutama dengan dukungan para sponsor,” kata Manajer LavAni Ossy Dermawan.
“Dengan lima tim ini dari segi jumlah pertandingan, pemain akan diuntungkan. Karena pada satu seri di 1 kota tidak akan banyak pertandingan seperti tahun lalu. Tahun lalu satu seri kita bisa bertanding 2-3 pertandingan setiap pekan. Dengan pengurangan lima tim maksimal akan bermain dua kali saja,” ujarnya menambahkan.
|
Foto: Muhammad Robbani/detikSport
|
Sementara Direktur Transmedia Latif Harnoko mengaku bangga pihaknya bisa menjadi mitra LavAni. Transmedia menjadi salah satu sponsor yang akan mendukung kiprah LavAni musim depan.
Kerja sama ini merupakan lanjutan dari sebelumnya. Musim lalu Allo Bank merupakan sponsor utama dari LavAni.
“Sebenarnya Allo Bank masih mau lanjut, namun sudah ada Livin’ Mandiri. Tidak mungkin kan ada dua bank, jadi kami masuknya lewat Transmedia,” tutur Latif Harnoko.
“Bagi kami ini adalah sebuah kehormatan. Satu hal yang luar biasa, LavAni ini fenomenal pada 2022, 2023, 2024 masuk final tiga kali. Satu kali second position. Berarti probabilitasnya 2/3 atau sekitar 70 persen. Itu fenomenal sekali,” ucapnya.
“Samator itu tujuh kali juara tapi dari 20 tahun selama proliga berdiri, jadi 30 persen. Sementara LavAni satu-satunya klub di Indonesia bahkan di ASEAN seperti ‘veni, vidi, vici’, saya datang, saya bermain dan saya menang,” katanya lagi.
(mro/aff)
