Jakarta –
Timnas Italia gagal menembus putaran final Piala Dunia pada dua edisi terakhir. Pelatih La Nazionale, Luciano Spalletti, punya misi mengakhiri hal itu di 2026.
Italia boleh jadi berstatus juara bertahan Piala Eropa saat ini. Namun di Piala Dunia, Gli Azzurri bisa dibilang lagi paceklik.
Ya, Italia sudah absen di Piala Dunia sejak 2018. Total sudah dua kali beruntun mereka melewatkan gelaran sepakbola terakbar tersebut.
Pada 2018 Italia disingkirkan Swedia pada putaran kedua kualifikasi Piala Dunia zona Eropa. Empat tahun berselang, La Nazionale dihentikan Makedonia Utara.
Kegagalan dua kali beruntun tampil di Piala Dunia jelas memalukan buat Timnas Italia. Bukan apa-apa, mereka punya sejarah mentereng di ajang tersebut dan sudah empat kali mengangkat trofi juara.
Asa tinggi saat ini dibebankan kepada Luciano Spalletti untuk membawa Italia lolos ke Piala Dunia 2026. Spalletti pun sadar diri tantangan tersebut tak mudah, mengingat persaingan yang merata di Eropa sekarang.
“Sejarah Italia di sepakbola memang berkualitas. Kami tidak boleh melewatkan Piala Dunia, tapi kami juga tidak boleh lancang,” kata Spalletti, dilansir dari Football Italia.
“Semua tim sekarang kuat. Mereka tahu taktik yang sama seperti negara-negara terbesar dan semuanya dibangun untuk menciptakan juara,” jelasnya.
Petualangan Timnas Italia menuju Piala Dunia 2026 baru dimulai tahun depan. Kualifikasi zona Eropa start 21-22 Maret 2025.
Simak Video “Acerbi Dipulangkan Timnas Italia Buntut Dugaan Tindakan Rasisme ke Juan Jesus“
[Gambas:Video 20detik]
(bay/adp)
