Berlin –
Timnas Italia terdepak dari Piala Eropa 2024. Luciano Spalletti bertanggung jawab atas hasil itu tapi menolak mundur dari posisi pelatih Gli Azzurri.
Petualangan Italia di Euro 2024 terhenti pada babak 16 besar. Gianluigi Donnarumma cs didepak Swiss dalam laga yang berlangsung di Olympiastadion Berlin, Sabtu (29/6) malam WIB.
Swiss tampil apik dan sukses membungkam Italia 2-0. Gol La Nati dicetak Remo Freuler pada babak pertama dan Ruben Vargas selepas turun minum.
Hasil ini membuat Italia gagal mempertahankan trofi Piala Eropa yang mereka menangkan tiga tahun lalu.
Sorotan diarahkan kepada Luciano Spalletti atas terdepaknya Italia dari Euro 2024. Tak sedikit yang menilai eks pelatih Napoli itu gagal menampilkan performa terbaik La Nazionale dan memintanya mundur sebagai bentuk tanggung jawab.
Spalletti dengan tegas menolak mundur usai hasil di Piala Eropa 2024. Dia masih ingin bertahan sebagai pelatih Italia sesuai kontraknya yang berakhir pada 2026.
“Saya tidak mengundurkan diri. Tanggung jawab ada di tangan saya, saya yang memilih para pemain,” kata Spalletti, dikutip dari Calciomercato.
“Kami tidak puas dengan laga kontra Swiss dan Spanyol, tapi cukup puas dengan dua pertandingan lainnya. Terakhir kali saya mengambil tanggung jawab penuh, kali ini saya membiarkan tim beristirahat,” sambungnya.
“Banyak hal bergantung pada bagaimana kejuaraan kami berakhir, kami mencoba berlatih untuk mengembalikan daya saing, tetapi jawabannya tidak sepenuhnya memuaskan. Saya seolah-olah seperti ingin mencari alasan, tetapi saya punya 10 pertandingan, bukan 30, dengan tuntutan besar pada saya untuk menang,” Spalletti mengungkapkan.
(bay/aff)
