Sabtu, November 16


Jakarta

Plt Direktur Utama Lion Air, Wamildan Tsani Panjaitan baru saja ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero). Ia memulai karir sebagai pilot!

Menteri BUMN Erick Thohir mendapuk Wamildan Tsani Panjaitan sebagai pengganti Irfan Setiaputra untuk posisi direktur utama Garuda Indonesia.

Wamildan merupakan pria kelahiran Wamena tahun 1981 dan menghabiskan masa kecilnya di Jayapura. Lalu dia melanjutkan sekolah di SMA Taruna Nusantara pada 1998.


Wamildan meneruskan pendidikan di Akademi Angkatan Udara dan lulus dari Air Force Flying School pada 2003. Dia juga tercatat menyelesaikan beberapa pelatihan, antara lain Aviation Medicine Couse (Republic of Singapore Air Force 2007), instructor course (Royal Australian Air Force 2008), dan Squadron Officer School (US Air Force 2011).

Adapun Wamildan telah lama berkarir di bidang penerbangan. Tugas pertamanya sebagai pilot adalah Makassar, di mana ia menerbangkan pesawat maritim Boeing 737 Patrol Aircraft selama 10 tahun.

Kemudian, dia dipindahkan ke Yogyakarta untuk menjadi instruktur di Sekolah Penerbang. Wildan menghabiskan sisa kariernya di sana hingga pensiun dini.

Kemudian dia memutuskan untuk bergabung dengan Lion Group dan menjabat sebagai Plt. Dirut Lion Air sejak 2023 setelah menjabat Direktur Keselamatan, Keamanan dan Kualitas (Safety, Security and Quality) Lion Air/Batik Air.

Awalnya, Wamildan bergabung dengan Batik Air, yang merupakan anak perusahaan dari Lion Air, sebagai bagian dari manajemen operasional. Keputusan ini sepertinya sangat tepat, karena Batik Air membutuhkan sosok yang berpengalaman di bidang keselamatan dan keamanan penerbangan.

Keputusannya untuk bergabung dengan Lion Air Group membawa pengalaman tersendiri bagi Wamildan, apa yang sudah ia pelajari bertahun-tahun di dunia penerbangan militer dapat diterapkan dalam penerbangan komersial.

Di balik sosoknya yang profesional, Wamildan dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan cinta keluarga. Ia menikah dengan Riri Anggreani dan telah dikarunia tiga orang anak. Dalam kehidupan sehari-harinya, Wamildan selalu menempatkan keluarga dalam daftar prioritas.

Selain keluarga dan penerbangan, Wamildan juga tetap aktif di berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan. Beliau dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap pengembangan sumber daya di sektor penerbangan, terutama dalam bidang keselamatan dan keamanan.

(bnl/bnl)

Membagikan
Exit mobile version