Senin, Oktober 7


Asmara

Eritrea masuk ke dalam daftar negara yang sulit dikunjungi turis asing di dunia. Negara di benua Afrika ini memang dikenal sangat tertutup.

Eritrea mempunyai sejumlah peraturan terhadap pengunjung yang ingin masuk ke negaranya. Kebijakan negara ini amat tertutup seperti Korea Utara.

Negara yang berbatasan langsung dengan Ethiopia ini memiliki luas sekitar 117.600 kilometer persegi dan dihuni lebih dari enam juta jiwa.


Sebelumnya, Eritrea meraih kemerdekaan dari kendali kolonial Italia pada 1941. Namun Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) baru menetapkan sebagai wilayah yang bebas dari federasi Ethiopia pada 1952.

Pengakuan PBB atas Eritrea telah melewati berbagai lika-liku berdarah selama 30 tahun antara pemerintah Ethiopia dan warga Eritrea.

Kehidupan di Eritrea

Eritrea merupakan negara yang masih mengandalkan sektor pertanian sebagai pemasukan utama. Namun negara ini masih tergolong sebagai yang termiskin di Afrika.

Hal ini disebabkan karena pengaruh Afewerki yang menguasai sebagian besar aspek negara. Beberapa pejabat militer disebut mengendalikan bisnis di Eritrea.

Mereka juga terlibat praktik korupsi. Di bawah Afewerki, Eritrea juga menjadi negara yang terisolasi mirip dengan Korut.

Melansir dari Nation Africa, kepemimpinan Afewerki yang sudah berlangsung selama tiga dekade ini membuat negaranya dijuluki sebagai Korea Utara-nya Afrika.

Kehidupan warga di Eritrea Foto: DW (News)

Peneliti geopolitik Patrick Ferras menyebut Eritrea tidak akan pernah bisa lepas dari kemiskinan. Itu karena Afewerki berhasil menghapuskan generasi muda penerus bangsa gegara program wajib militer tanpa batasnya itu.

Afewerki menciptakan program wajib militer bagi warga sipil dan pegawai dinas nasional. Namun, jangka waktu program itu disebut tidak terbatas.

Sejumlah pejabat militer yang disebut berafiliasi dengan sejumlah kelompok teroris Al Shabaab juga membuat negara itu tidak aman untuk dikunjungi orang asing.

Eritrea juga disebut mengeluarkan visa yang terbatas guna mengisolasi warga negaranya dari pengaruh luar. Sangat sulit bagi turis untuk mendapatkan akses ke negara ini.

Itu karena visa yang diberikan sangat terbatas. Semua perjalanan di Eritrea harus diatur sebelumnya oleh pemerintah setempat, dan pengunjung dibatasi pada beberapa tempat.

Sejauh ini, Eritrea adalah salah satu negara termiskin di benua Afrika dan masih sering dilanda konflik antar perbatasan.

——-

Artikel ini telah tayang di CNN Indonesia.

Simak Video “Den Haag Belanda Membara, Mobil Polisi-Bus Dibakar Pedemo Eritrea
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)

Membagikan
Exit mobile version