Senin, September 23


Jakarta

Kijang Innova Reborn diesel sering minum solar subsidi? Jangan kaget kalau efeknya begini.

Penggunaan BBM pada setiap mobil tak bisa sembarangan. Untuk mengetahui jenis BBM yang pas untuk mobil kamu, bisa mengeceknya di buku panduan manual. Contohnya untuk Kijang Innova Reborn diesel, mengacu pada buku panduan manualnya menggunakan BBM dengan angka cetane 48 atau lebih tinggi.

Angka cetane 48 tersebut ditemui pada Biosolar. Namun ada catatan tersendiri yang perlu diperhatikan. Dijelaskan kendaraan tanpa DPF sistem (untuk model Euro4), dianjurkan menggunakan bahan bakar diesel mengandung 50 ppm atau kurang sulfur.


Selanjutnya disebutkan juga kendaraan dengan sistem DPF, bahan bakar diesel mengandung 10 ppm atau kurang sulfur.

“Kendaraan dengan sistem DPF: Jangan menggunakan bahan bakar diesel yang mengandung kandungan sulfur di atas 10 ppm. Penggunaan berulang dari bahan bakar diesel dengan kandungan sulfur di atas 10 ppm dapat menyebabkan kerusakan pada mesin dan sistem exhaust dan mempengaruhi daya tahan kendaraan Anda,” begitu bunyi penjelasannya.

Untuk diketahui, BBM dengan kandungan sulfur 50 ppm (setara Euro4) dapat ditemui pada jenis Pertamina Dex. Shell juga memiliki BBM dengan sulfur ultra rendah yaitu 10 ppm pada jenis V-Power Diesel. Pertamina Dex juga diketahui memiliki varian yang rendah sulfur tersebut yaitu 10 ppm.

Khusus Innova Reborn Diesel, Aftersales Support Dept. Head Auto2000 Yusuf Bahtiar menyarankan agar bisa diisi dengan BBM Pertamina Dex. Hal ini untuk mengoptimalkan performa mesin.

Kalaupun menggunakan BBM rendah oktan seperti Biosolar kata Yusuf, mobil masih bisa berjalan. Tapi jangan kaget kalau penggantian filter bahan bakar akan lebih cepat ketimbang BBM seperti Pertamina Dex.

“Dari kinerja performa berbeda, kalau kita laju tol Transjawa 120 (km/jam) udah pasti berat lah, 140 (km/jam) dia nggak bakal nyampe torsi yang maksimal lah. Kedua ya filter solar 5.000-7.000 km ya pasti udah harus ganti,” kata Yusuf ditemui belum lama ini.

Bila menggunakan Pertamina Dex, penggantian filter bahan bakar kata Yusuf sedikit lebih panjang yakni di atas 10.000 km.

“Karena spek bahan bakar berbeda otomatis di ruang bakar, pembakaran nggak efisien, banyak jelaga karbon. Itu sih segala macam membuat performance mobil lebih cepat kotor,” pungkas Yusuf.

(dry/din)

Membagikan
Exit mobile version