Rabu, Maret 26

Jakarta

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali anjlok ke level terendah sejak pembukaan perdagangan pada Senin (24/3). Pada pembukaan perdagangan, IHSG diketahui melemah ke level 6.242.

Berdasarkan data perdagangan RTI Business pukul 10.22 WIB, Senin (24/3/2025) IHSG terus melemah. Bahkan, IHSG terpantau melemah 278.501 atau anjlok 4,45% ke level 5.979. Seiring dengan pelemahan IHSG, tercatat sebanyak 563 saham melemah, 65 saham menguat, dan 148 saham stagnan.

Kejadian ini pun tentu menghebohkan netizen di media sosial, khususnya di X yang sampai menjadi trending topik. Dipantau detiKINET, cuitan-cuitan soal IHSG, kebanyakan reaksi netizen Indonesia mencurahkan keluh kesah melihat warna merah yang mendominasi.


“Breaking: IHSG pagi ini sudah lebih rendah dibanding beberapa hari lalu ketika jeblok 5% dalam sehari. Kira2 sekarang pejabat bakal komentar apa lagi??” kata netizen.

“*memasuki waktu indonesia bagian ihsg kepala 5*,” ujar netizen lain.

“Kalau IHSG turun, brrti saham anjlok. Knp saham bs anjlok? Ya krn investor cabut dr Indo. Kalau investor ga ada, perputaran ekonomi jdi lambat. Apa akibatnya? Perusahaan bs lay-off byk karyawan, penjualan di level umkm sepi, byk yg jd pengangguran, kriminalitas meningkat,” jerit netizen.

“Saya tidak yakin pemerintah punya kapasitas mempertahankan ekonomi, ihsg per hari ini aja anjlok lagi dan rupiah udha 16.550 wkwkwk,” sindir yang lain.

“Hari senin bangun tidur cek ihsg rasanya pingin tidur sminggu lagi,” keluh warganet.

“Tolong ini investor-investornya dijemput biar ihsg naik lagi,” pinta netizen lain.

“Ekonomi negara lu diremehin investor tuh pak, pada kabur semua gimana mau pangan aman negara aman?!? orang negara lu masih butuh ekspor impor,” kritik warganet.

Sekretaris PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Kautsar Primadi Nurahmat mengatakan, IHSG melemah 3,95% dengan net sell atau jual bersih investor asing pada penutupan perdagangan Jumat (21/3) sebesar Rp 2,35 triliun dan sepanjang tahun 2025, tercatat sebesar Rp 33,18 triliun.

“Perubahan terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 3,95% menjadi berada pada level 6.258,” kata Kautsar dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (23/3).

Saksikan juga Sosok: Chevie Mawarti, Sulap Minyak Jelantah Jadi Sabun dan Lilin

(jsn/fay)

Membagikan
Exit mobile version