Jumat, Oktober 11


Jakarta

Honda belum lama ini mengumumkan posisi Direktur Teknis akan diisi oleh mantan mekanik Aprilia. Apa kata dua pebalap Honda tentang hal itu?

Honda Racing Corporation kian serius mengembangkan motor RC213V agar bisa menjegal laju Ducati. Honda belum lama ini mengumumkan kedatangan Direktur Teknis baru yang ‘dibajak’ dari Aprilia. Adalah Romano Albesiano yang bakal bekerja untuk Honda mulai musim 2025.

Albesiano akan menjadi orang non-Jepang pertama yang mengisi posisi senior desain di HRC. Sebelum bergabung di HRC, Albesiano sudah mengabdi selama 13 tahun di Aprilia. Dia turut berkontribusi terhadap performa Aprilia RS-GP hingga bisa meraih pole position, podium, dan memenangkan balapan. Kehadiran Albesiano disambut antusias dua rider Honda Joan Mir dan Luca Marini. Diharapkan, cara Albesiano ‘menyulap’ Aprilia RS-GP jadi moncer bisa diterapkan di RC213V.


“Saya pikir kepindahan ini sangat menyenangkan dan penting. Dan juga posisi yang akan dia isi, saya pikir itu sangat bagus HRC bisa mengambil solusi untuk melakukan peningkatan,” ungkap Mir dilansir Crash.

“Karena untuk bisa mendapatkan orang seperti dia, dengan segala pengalaman yang dimiliki, mungkin lima tahun yang lalu dalam situasi yang sama seperti saat ini (Aprilia tidak kompetitif), dia tahu persis apa yang telah dia lakukan dengan Aprilia dan evolusi besar yang mereka lakukan,” lanjut Mir.

Menurut Mir, Albesiano datang di waktu yang tepat. Dia berharap dengan Albesiano, pihak Jepang bisa bereaksi lebih cepat terhadap suatu yang harus diubah. Albesiano menggantikan posisi Ken Kawauchi yang sebelumnya bekerja bareng MIr di Suzuki. Kawauchi kabarnya bakal bergabung di tim tes MotoGP Honda.

“Di dalam HRC, mereka mungkin memindahkan orang untuk mendapatkan hasol yang lebih baik lagi. Dan mereka melihat itu di Ken, dalam hal evolusi motor, berada dalam posisi tersebut akan sangat membantu,” ujar Mir lagi.

Senada dengan Mir, Luca Marini juga antusias menyambut Albesiano. Mantan rider VR46 Racing Team itu meyakini pengalaman Albesiano bisa membawa perubahan besar pada Honda yang dalam beberapa tahun terakhir tengah terpuruk.

“Di Aprilia, mereka luar biasa dan saya sangat senang dengan kabar ini. Kami akan memperlakukan dia dengan baik dari awal dan berupaya untuk menjadi keluarga dengan orang-orang Jepang. Saya pikir dia akan menjadi hal bagus untuk mendukung kami,” ungkap adik Valentino Rossi itu.

“Kami juga akan tetap bersama dengan orang yang sama, mekanik yang sama. Saya pikir Romano justru akan ‘menambah’ orang yang bisa berbagi ide, informasi, dan bekerja sama untuk mencapai satu tujuan,” sambung Marini.

“Saya rasa ini tidak akan mengubah filosofi Honda. Saya pikir mereka sudah bagus dalam banyak hal dan kami akan berusaha untuk memperbaiki kekuatan kami karena di beberapa hal motor sangat luar biasa dan Jepang sudah melakukan hal fantastis,” tuturnya lagi.

Marini menuturkan, sejak kedatangannya ke Honda di awal musim, Honda kian bergerak ke arah positif. Perlahan-lahan Honda mulai berupaya mengejar Ducati yang saat ini terkuat di lintasan.

“Kami dulu dua detik lebih lambat dari Ducati, kini semkain mendekat dengan satu detik, tapi itu belum cukup,” beber Marini.

(dry/din)

Membagikan
Exit mobile version