Minggu, Oktober 20


Jakarta

Banyak kreasi roti unik buatan bakery di Jepang. Namun yang satu ini tengah jadi perbincangan hangat karena menawarkan roti selai dewasa. Seperti apa kreasinya?

Jepang adalah surga untuk para foodies karena di sini tersedia banyak pilihan makanan dan minuman enak. Tak hanya itu, terkadang konsepnya juga unik sehingga jadi poin plus untuk dicoba.

Kini tengah ramai diperbincangkan roti buatan bakery di Jepang. Mengutip Sora News 24 (16/10/2024), nama bakery tersebut adalah Ginza Tsuki to Hana yang berarti “Ginza Moon and Flower” dalam bahasa Inggris.


Berlokasi di kawasan elit Tokyo yaitu Ginza, mereka hanya menawarkan satu menu spesial yaitu Otona no Jam Pan yang berarti “Adult Jam Bread” atau roti selai orang dewasa.

Bakery Ginza Tsuki to Hana tawarkan roti selai orang dewasa. Foto: Sora News 24

Kata “otona” umumnya digunakan dalam dunia makanan manis untuk menggambarkan kenikmatan yang dirancang untuk selera orang dewasa. Makanan manis ini dibuat dengan tingkat rasa manis yang lebih rendah dibandingkan dengan camilan yang dinikmati oleh anak-anak.

Namun, terjemahan harfiahnya sebagai “orang dewasa” menimbulkan beberapa ambiguitas dari sudut pandang orang Barat, terutama ketika roti selai untuk orang dewasa itu punya tampilan yang juga ambigu bagi segelintir orang.

Sulit untuk mengetahui apakah pihak bakery punya maksud lain atau tidak saat menambahkan sebutan “dewasa” pada roti bundar dengan belahan di tengah ini. Sebab umumnya roti selai di Jepang berbentuk bundar biasa, tanpa memperlihatkan belahan maupun selainya.

Namun bakery tersebut mengklaim bahwa roti itu diciptakan tanpa maksud lain. Mereka menjelaskan penggunaan kata “otona” dengan pernyataan berikut:

“Selai yang kami gunakan di toko kami berfokus pada rasa asam buah daripada rasa manisnya, dan memiliki kandungan gula (rasa manis) yang sekitar setengah dari selai yang tersedia secara komersial. Kami melakukan ini karena saat kandungan gula dinaikkan, semua buah mulai terasa serupa… Hasilnya, meskipun kandungan gulanya rendah, kami telah mencapai rasa yang kaya yang menonjolkan kandungan gula, keasaman, dan aroma buah itu sendiri. Inilah sebabnya mengapa roti selai ini khusus untuk orang dewasa.”

Roti selai untuk orang dewasa ini lebih enak setelah dipanaskan. Foto: Sora News 24

Terlepas dari apakah makna ganda dari “orang dewasa” ada hubungannya dengan tampilan roti tersebut, tapi faktanya roti tersebut menjadi sangat populer di Tokyo.

Roti ini tetap dibeli banyak orang meski harganya berkisar antara 370-400 yen atau sekitar Rp 38 ribu hingga Rp 41 ribu per buah, yang sedikit mahal untuk roti manis.

Reporter Sora News 24 yang mencobanya bilang kalau roti selai ini lebih enak setelah dipanggang sebentar di toaster selama sekitar 1 menit. Luarnya renyah seperti roti Prancis.

Selai yang jadi isiannya terasa asam segar, ada yang isi anggur dan apel. Tekstur selainya basah dan sedikit kental. Rasa manisnya memang disebut-sebut tak terlalu kuat.

(adr/odi)

Membagikan
Exit mobile version