Jakarta –
Emilia Contessa meninggal dunia. Ternyata sebelum berpulang, ibunda Denada itu sempat menjalani perawatan di RSUD Blambangan.
Hal ini dikarenakan gula darahnya sempat lebih dari 500 sebelum meninggal dunia. Hal ini disampaikan Dino Rosano hansa, adik kandung mendiang Emilia Contessa.
Dikutip dari berbagai sumber, gula darah normal dapat berbeda-beda tergantung usianya, tapi, jika terlalu kelebihan atau kekurangan, kadar gula darah bisa menandakan suatu penyakit. Orang yang berusia di atas 50 tahun memiliki kadar gula darah normal yang berbeda dengan usia lain.
Sebelum makan: < 100 mg/dL. Setelah makan: <140 mg/dL. Kadar gula darah pada lansia dianggap tinggi jika mencapai level 120-180 mg/dL 4-8 jam setelah makan. Dan masuk kategori rendah jika kadarnya 60-80 mg/dL di rentang waktu yang sama.
Bagi pengidap diabetes, tentunya mereka membutuhkan obat-obatan untuk membantu mengelola kadar gula darah agar tetap normal.
“Tadi pagi diabetesnya naik. Naik sampai 450, lalu sampai 500 lebih. Pagi-pagi kami rujuk ke RSUD Blambangan. Memang langsung ditangani tim dokter dan perawat,” ujar Dino dikutip detikJatim, Senin (28/1/2025) malam.
“Tapi bertambah jam, bertambah jam, itu staminanya atau fisiknya terus menurun. Menurun, menurun, hingga tadi jam 18.00 WIB, Bu Emil nggak ada,” lanjut Dino.
Emilia Contessa juga sempat muntah dan mengaku kurang enak badan. Ia sempat minta dibelikan bubur sumsum.
“Dia agak panik dengan kondisi badannya yang kerasa nggak enak semua sepertinya, ya. Diabetesnya sempat naik, dan katanya mau minum obat dari dokter spesialis yang sudah biasa menangani. Tapi juga tetap diperiksa di rumah sakit,” kata Ratih.
Masuk rumah sakit pukul 07.00 WIB, Emilia sempat menjalani perawatan hingga akhirnya mengalami gangguan sesak napas dan harus dirawat di ICU. Tetapi belum sempat masuk ke ICU dia sudah mengalami penurunan kondisi kesehatan hingga akhirnya dinyatakan meninggal.
“Sudah dirawat, mengeluh badan sakit semua. Susah napas. Mau dibawa ke ICU saya sampaikan dibawa aja sudah, apapun lakukan untuk menolong beliau. Tapi, sudah waktunya Beliau dipundut (dipanggil),” tambah Ratih dengan sesenggukan.
Emilia akan dimandikan untuk disalatkan di kediamannya di Jalan Gajah Mada nomor 20, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Banyuwangi.
(wes/tia)