Kamis, Januari 23


Jakarta

Bertambah lagi merek mobil listrik China di Indonesia. Merek Geely Auto resmi mengumumkan kehadiran mereka di Indonesia. Merek ini pun langsung memperkenalkan model SUV ramah lingkungan, Geely EX5.

“Merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk mewakili Geely Automobile Group dalam memulal babak baru yang telah ditunggu di Indonesia. Membawa team Leading the Future, illuminating Indonesia,” kata Vice President of Geely Auto International Corporation, Evin Ye, di Jakarta, Rabu (22/1/2025).

“Kami ingin menyoroti visi Geely dalam memimpin inovasi mobilitas dan berkontribusi pada pengembangan ekonomi serta teknologi di indonesia.


Peluncuran ini menandai babak baru dalam perjalanan Geely sebagai pemimpin global di bidang intelligent mobility,” sambung Evin.

“Kehadiran Anda di sini melambangkan awal dari upaya kolaboratif demi masa depan Indonesia dengan teknologi canggih dan solusi berkelanjutan,” katanya lagi.

Geely EX5 sebelumnya sudah dipasarkan di China dan Eropa. Di China, mobil ini dijual dengan nama Geely Galaxy E5. Model ini juga dipasarkan di Malaysia lewat merek mobil nasional, Proton eMas 7. Diketahui, saham Proton sudah dibeli oleh Geely sejak 2017 lalu.

SUV ramah lingkungan ini dibangun di atas platform GEA (Geely Electric Architecture) yang dikembangkan oleh pabrikan yang berkantor pusat di Hangzhou, Zhejiang.

Beralih ke spesifikasi, Geely Indonesia memang belum mengumumkannya secara detail. Tapi berkaca dari model yang sudah dijual di China, mobil ini memiliki panjang 4.615 mm, lebar 1.901 mm, dan tinggi 1.670 mm. Jarak sumbu rodanya 2.750 mm. Mobil ini diklaim punya koefisien drag 0.269.

Mobil ini dibekali motor listrik tunggal yang memiliki tenaga 218 PS dan torsi 320 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam diklaim bisa dilahap dalam waktu 6,9 detik.

Baterainya yang disematkan merupakan pengembangan dari pabrikan. Baterai bernama Aegis ini diklaim lebih aman dan memiliki masa pakai lebih lama, serta kemampuan pengisian daya cepat, dan kinerja suhu rendah.

Pada Geely Galaxy E5 yang dijual di China, baterai Aegis tersedia dalam dua opsi yaitu 49,52 kWh yang memiliki jarak tempuh 440 km dalam satu kali pengisian penuh. Selanjutnya opsi kedua punya daya 60,22 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 530 km berdasarkan standar pengujian di China.

Di bagian interior, Geely EX5 memiliki instrumen display berupa layar 10,2 inci dan sistem hiburan layar sentuh yang berukuran 15,4 inci. Sistem hiburannya menggunakan Flyme Auto yang dikembangkan bersama Meizu. Sistem audio tersedia lewat 16 speaker dari Flyme Audio.

Kehadiran Geely EX5 ini sekaligus menjadi lembaran baru Geely di Indonesia. Untuk diketahui, Geely sebelumnya pernah meramaikan pasar otomotif Indonesia pada 2011 dan mengakhirinya pada 2017.

Penjualannya pun tak terlalu fantastis. Tahun pertama, Geely bisa menjajakan 1.022 unit mobilnya. Kemudian tahun 2012 penjualan meningkat menjadi 1232 unit. Masuk tahun ketiga, produsen mobil China ini makin merosot. Tahun 2016, Geely tak lagi sanggup menjual mobilnya di Tanah Air.

(lua/din)

Membagikan
Exit mobile version