Jakarta –
Kasus yang dilaporkan selebgram Fujianti Utami terhadap mantan manajernya, Batara, sudah naik ke tingkat penyidikan.
Fuji menceritakan ulang dugaan penggelapan tersebut. Dia menjelaskan bahwa kontrak kerjanya dengan brand telah dimanipulasi oleh Batara sehingga bayaran yang masuk bukan ke rekening pribadinya.
“Dari awal seharusnya (bayaran dari brand) sudah ke rekening aku, tapi itu ada akal-akalan dia aja, aku menemukan bukti baru, ada kontrak-kontrak baru yang bahkan aku nggak tahu ada kontrak itu juga. Jadi kayak banyak juga yang masuk ke aku tuh kosong, 0 rupiah,” kata Fuji saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (13/6/2024).
Lebih lanjut, Fuji mengatakan kalau Batara membuat rekening-rekening baru untuk menampung bayaran dari brand agar tidak ketahuan.
“Semuanya masuk ke rekening dia dan ternyata dia memiliki rekening lain yang aku nggak tahu,” tutur Fuji.
Selebgram dengan followers berjumlah 16 juta itu sempat kena mental saat tahu dirinya ditipu manajer sendiri.
“Cukup merasa dibohongi terus menerus ya pas aku lihat rekening yang ini terus ada yang lain lagi jadi aku juga agak kena mental ya merasa ditipu di bohongi, dikhianati, dan ternyata pas aku lihat mutasinya kayak ‘wow,” ujar Fuji.
Imbasnya, nama baik Fuji menjadi buruk di hadapan brand-brand yang pernah menjalin kerjasama dengannya.
“Namaku jadi jelek di brand-brand. Ada yang sampai blacklist aku karena aku dikira tidak upload. Padahal yang aku tahu, brand ini tidak bayar. Sedangkan dari pihak brand tahunya aku sudah dibayar, tapi tidak upload,” ucap Fuji.
“Aku juga upload-nya jadi terkesan lama, padahal yang jadwalin upload itu harusnya tanggung jawab manajer aku. Tapi dia tidak amanah,” pungkasnya.
Simak Video “Jepang Tutup Spot Foto Ikonik Berlatar Gunung Fuji“
[Gambas:Video 20detik]
(ahs/wes)
