Sabtu, Desember 28


Jakarta

Satu lagi film yang bakal memeriahkan industri hiburan di awal 2025. Adalah film Pulung Gantung Pati Ngendat yang bakal menghibur pencinta semuanya pada 6 Februari 2025.

Film persembahan Makara Production House tersebut juga sudah merilis teaser trailernya. Film yang mengangkat kisah urban legend soal mitos Pulung Gantung itu menampilkan kisah tentang Rian (Andrew Barrett) bersama kekasihnya, Alana (Nadia Bulan Sofya), dan dua temannya, Ben (Michael Russell) dan Elsa (Annisa Aurelia Kaila), mendatangi kampung halamannya setelah mendapat kabar kematian bapaknya yang disebabkan oleh kutukan Pulung Gantung.


Dalam teaser trailer Pulung Gantung Pati Ngendat, Alana dirasuki oleh Pulung Gantung yang membuatnya ingin melakukan bunuh diri. Pulung Gantung menargetkan orang-orang dengan jiwa yang lemah. Cuplikan yang berdurasi satu menit tersebut juga menunjukkan alasan mengapa Alana menjadi sasaran dari Pulung Gantung. Rian bersama dengan Ben memulai misi penyelamatan berdasarkan informasi yang diterima oleh khodam ibunya, Marlina, yang bernama Nyi Darsih.

Dalam teaser trailer film tersebut juga memperlihatkan pertarungan antara Alana yang tengah dirasuki Pulung Gantung dan Nyi Darsih, khodam milik ibunya Rian. Namun, ada batas waktu yang ditentukan untuk menyelamatkan nyawa Alana, yakni hanya sampai waktu maghrib.

Selain Andrew Barrett, Nadia Bulan Sofya, Michael Russell, dan Annisa Aurelia Kaila, Pulung Gantung Pati Ngendat juga dibintangi Egi Fedly sebagai Karsidi, Indra Pacique sebagai Prasetyo, dan Adelia Rasya sebagai Marlina.

Film ini disutradarai Chiska Doppert serta diproduseri Shanker R.S. Lokasi film yang diminta juga tak biasa dengan menampilkan wilayah yang belum terjamah.

“Kami sengaja memilih untuk syuting di tempat yang belum terjamah, bahkan belum digunakan oleh film-film lain. Tujuannya, supaya film ini memiliki daya tarik dari segi visual yang menampilkan keindahan alam di Gunungkidul,” ungkap Chiska Doppert dalam keterangannya yang diterima, Jumat (27/12/2024).

“Melalui film ini, kami mau menyampaikan pesan kalau bunuh diri bukan jalan keluar untuk mengatasi masalah. Apalagi mengaitkan kenyataan yang terjadi dengan mitos yang belum tentu benar adanya. Kita berharap lewat film Pulung Gantung, masyarakat bisa sadar untuk tidak terus menerus percaya dengan hal-hal negatif,” ujar Shanker.

Rama B Tribudiman selaku Executive Producer juga memberikan tanggapannya tentang film ini.

“Dari awal proses pengembangan ceritanya, dari kami memang sudah menekankan bahwa film ini tidak akan sepenuhnya mengikuti mitos yang dipercaya masyarakat. Kami ingin penonton bisa memperoleh nilai positif setelah menyaksikan film ini di bioskop,” ujarnya.

[Gambas:Youtube]

(wes/mau)

Membagikan
Exit mobile version