Rabu, Maret 19


Jakarta

Menteri BUMN Erick Thohir pernah melontarkan wacana pegawai BUMN libur 3 hari. Erick mengemukakan wacana ini lantaran ingin mendorong kesehatan mental.

Salah satu caranya, pegawai BUMN bisa mengambil libur tambahan di hari Jumat setelah bekerja keras. Lalu, bagaimana kelanjutannya? Berikut faktanya:

1. Buat Pegawai Kementerian BUMN Dulu

Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi, Kementerian BUMN Tedi Bharata mengatakan, jika program ini akan diterapkan untuk karyawan Kementerian BUMN lebih dulu.


“Ini untuk karyawan Kementerian BUMN, jadi ini adalah salah satu program kita waktu itu disampaikan oleh Pak Menteri bahwa ini untuk di Kementerian BUMN dulu,” katanya di sela acara Dharma Santi BUMN 2024, di TMII, Jakarta, Minggu (12/5/2024).

Dia mengatakan, program ini digalakan sebagai bentuk kepedulian kepada karyawan Kementerian BUMN. Di sisi lain, langkah ini sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas.

“Kita ingin lihat bahwa memang ini yang sedang kita galakan bahwa kita harus lebih care pada karyawan Kementerian BUMN. Kita ingin melihat impact-nya pada produktivitas well being jadi kata kunci yang kita perhatikan untuk karyawan-karyawan kita, dan juga di sisi lain gimana kita ingin produktivitas mereka meningkat,” ungkapnya.

2. Aturan Lagi Disiapkan

Saat ini, kata dia, pihaknya menyiapkan regulasi untuk mengakomodasi kebijakan tersebut. Selain itu, pihaknya juga tengah menyiapkan sistemnya.

“Dari sisi regulasi di Kementerian BUMN sedang kita matangkan, dari sisi sistem karena perlu enabler perlu digital untuk platformnya sedang kita siapkan, nanti sebentar lagi kita implementasikan,” ungkapnya.

3. Syarat Dapat Libur 3 Hari

Dia mengatakan, syarat pegawai bisa mengakses kebijakan tersebut ialah memiliki kinerja baik. Dia mengatakan, kebijakan libur 3 hari ini diselaraskan dengan kinerja.

“Kita kaitkan dengan kinerja tentunya, siapa yang kinerja baik tentu akan mendapatkan fasilitas ini. Semua kembali akan kita selaraskan dengan kinerja,” katanya.

Wacana pegawai BUMN bisa libur 3 hari mulanya dilontarkan Menteri BUMN Erick Thohir. Ia mengatakan, pihaknya mendorong aspek kesehatan mental bagi para pegawai BUMN. Salah satu caranya, ucap Erick, pegawai BUMN bisa mengambil libur tambahan di hari Jumat setelah bekerja keras.

Awalnya, dalam agenda BUMN Corporate Communnications and Sustainability Summit (BCOMSS) 2024, Erick mengatakan 70% dari generasi muda saat ini memiliki isu kesehatan mental. Oleh sebab itu di BUMN, ia mendorong implementasi program bernama compress working schedule.

Dengan program itu karyawan BUMN bisa libur tiga hari dalam seminggu. Namun, ia mengatakan pegawai yang layak mengambil libur tersebut adalah yang sudah bekerja lebih dari 40 jam dalam seminggu.

“Kalau sudah bekerja lebih dari 40 jam kalian punya alternatif di Kementerian BUMN, saya nggak tahu di perusahaan BUMN, mestinya bisa, kalau sudah lebih dari 40 jam mereka punya alternatif mengambil libur pada hari Jumat,” ucap Erick di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (7/3/2) lalu.

(acd/das)

Membagikan
Exit mobile version