Sabtu, Maret 1


Turin

Fabio Capello mengkritik Thiago Motta usai kekalahan Juventus dari Empoli. Menurutnya pelatih Bianconeri itu belum bisa mengatasi masalah timnya.

Juventus harus mengubur mimpi meraih trofi Coppa Italia musim ini. Klub berjuluk Si Nyonya Tua ini terhenti di babak perempatfinal usai dikalahkan Empoli, Kamis (27/2/2025).

Bertanding di Allianz Stadium, Juventus ditahan imbang Empoli 1-1 di waktu normal. Skor tidak berubah hingga babak tambahan sehingga pemenang ditentukan lewat adu penalti.


Empoli keluar sebagai pemenang adu penalti 4-2. Dua eksekutor Juventus, Dusan Vlahovic, dan Kenan Yildiz, gagal menyarangkan bola ke gawang lawan.

Kekalahan Juventus dari Empoli disorot tajam Fabio Capello. Eks pelatih Bianconeri periode 2004-2006 ini menilai pasukan Thiago Motta limbung, sehingga rawan kena serangan balik.

“Empoli, jika mempertimbangkan semua hal, terbukti menjadi tim yang lebih berbahaya, sementara Juve berulang kali mengalami serangan balik, yang memungkinkan lawan mereka melepaskan tembakan tanpa terlalu banyak kesulitan,” tulis Capello kepada Gazzetta dello Sport.

“Ini menyoroti masalah yang belum diselesaikan Motta: Juventus kurang seimbang, membuat mereka terlalu rentan,” dai menambahkan.

“Melawan Empoli, Motta juga mengubah pendekatannya. Tim dengan tepat mencoba bermain lebih vertikal, mempercepat permainan mereka. Namun, perubahan taktis ini seharusnya dilakukan jauh lebih awal,” ungkapnya.

Juventus kini hanya berkompetisi di Liga Italia setelah terdepak dari Coppa Italia, Liga Champions, dan Piala Super Italia. Dusan Vlahovic cs berpotensi puasa gelar musim ini, mengingat posisi mereka di urutan keempat klasemen dengan 49 poin, tertinggal 8 angka dari Inter Milan di puncak.

Lihat juga Video: Juventus Angkat Koper dari Liga Champions

(bay/raw)

Membagikan
Exit mobile version