
Jakarta –
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa sepakbola bisa membangun lagi semboyan negara Indonesia ‘Bhineka Tunggal Ika’. Dia mengungkap caranya.
Di skuad Indonesia saat ini, ada 19 pemain keturunan. Sebagian besar dari mereka berasal dari Belanda.
Di lambang Garuda sebagai simbol negara Indonesia, ada tulisan Bhineka Tunggal Ika yang berarti berbeda-beda tapi tetap satu juga. Hal itu yang dimaksud oleh Erick sedang dibangun lagi dengan sepakbola.
Indonesia sedang berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Para pemain terbaik dikumpulkan di Timnas Indonesia, untuk mewujudkan mimpi ke pesta bola sejagad.
Dalam wawancara dengan media Belanda, NOS, Erick mengungkap misi besar PSSI bersama Indonesia.
“Sepakbola bisa membantu membangun kembali motto nasional kami ‘Bhineka Tunggal Ika’ yang berarti persatuan dalam keseragaman,” kata Erick Thohir di media Belanda, Voetbal Primeur.
“Kami ingin Indonesia ada di posisi 50 besar ranking FIFA pada tahun 2045. Tapi, itu tak mudah: kami adalah negara besar, dengan 17 ribu pulau, dan 280 juta penduduk. Itu juga membuatnya kompleks,” kata dia menambahkan.
Saat ini, Indonesia masih menjaga mimpi ke Piala Dunia 2026. Skuad Garuda menempati posisi keempat Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga Grup C dengan raihan sembilan poin. Indonesia masih bersaing dengan Australia (13 poin), Arab Saudi (10 poin), Bahrain (6 poin), dan China (6 poin). Jepang sudah lolos ke Piala Dunia 2026 dengan raihan 20 poin.
(cas/krs)