Jakarta –
Di Bandung juga bisa makan malam ribsteak enak berkualitas premium. Beefsteak yang juicy hingga pelengkapnya dapat dinikmati sepuasnya.
Kota Bandung tak henti-hentinya menawarkan kuliner yang selalu berhasil mengundang air liur. Mulai dari pilihannya yang tradisional hingga ragam hidangan modern yang dapat disantap lezat.
Steak yang juicy dengan marinasi rempah yang melimpah menjadi salah satu penawaran terbaik di Bandung. Apalagi dilengkapi dengan pemandangan yang asri dari ketinggian untuk memandangi lampu-lampu kota.
Padma Hotel Bandung menawarkan pengalaman makan malam yang nikmat dengan ribsteak melalui OP Ribs Buffet Dinner. Tak sekadar steak tetapi banyak pelengkap lain yang dapat membuat makan malam menjadi lebih komplet lezatnya.
Konsep buffet atau all-you-can-eat juga mempersilahkan tamu untuk menyantap sepuasnya hidangan yang ingin dinikmati. Jika ingin lebih hangat, OP Ribs Buffet Dinner juga cocok untuk didatangi bersama keluarga.
|
Untuk menyajikan ribsteak yang juicy, Padma Hotel Bandung menggunakan daging USDA Prime Cuts berkualitas premium. Foto: detikcom/Diah Afrilian
|
Kualitas Daging Premium
OP Ribs Buffet Dinner memilih kualitas daging sapi terbaik yang dapat disajikan untuk pelanggan. Daging sapi berkualitas premium dari Amerika Serikat diakui oleh chefnya sebagai kunci menyajikan ribsteak yang nikmat.
“Daging yang kita gunakan itu daging USDA Prime Cuts. Ada perpaduan chuckroll dan strip loin,” kata Bayu Dwitama selaku Junior Sous Chef Padma Hotel Bandung.
Chuck roll merupakan daging yang berada di antara tulang iga dan minim otot sehingga teksturnya tidak akan alot. Lebih lanjut chef Bayu juga mengatakan sapi yang diambil dagingnya, bukan sapi sembarangan.
Melainkan sapi muda yang ditandai dengan warna daging yang lebih merah muda cerah. Tentunya pilihan daging ini berdampak pada tekstur yang dihasilkan setelah proses pemasakan dan penyajiannya ke atas piring.
Proses Memasak yang Bertahap
 |
OP Ribs Buffet Dinner atau Oven Prepared Ribs merupakan metode penyajian iga dengan cara dua kali proses pemasakan. Pertama-tama daging akan dimasak terlebih dahulu dengan metode pan seared guna mematangkan lapisan terluarnya.
Kemudian akan dimasukkan ke dalam oven hingga tingkat kematangan rare. Untuk berikutnya ribsteak disajikan pada buffet dan menunggu dipesan pelanggan.
“Untuk memasaknya juga kita ada teknik spesial. Dimarinasi dengan green herbs crumbs kemudian dimasukan ke dalam oven dengan suhu di atas 200 derajat celcius,” lanjut chef Bayu.
Setelah berada di buffet, daging akan dipotong dan dipanggang kembali sesuai permintaan pelanggan. Baik tingkat kematangan medium, well, hingga well done. Tetapi yang paling disarankan untuk menyantap steak terletak pada medium atau medium well.
