Rabu, April 2

Jakarta

Elon Musk mengatakan kemungkinan dia mundur dari departemen efisiensi pemerintahan AS (DOGE). Katanya, dia bakal melepas jabatan sebagai kepala DOGE Mei ini.

Belakangan ini, suara yang kontra pada DOGE cukup menggema. Tapi, apakah itu alasan Musk mundur dari DOGE?

Pemilik Tesla dan X tersebut mengatakan bahwa ia berencana untuk mengundurkan diri pada Mei saat wawancara Fox News dengan enam anggota tim DOGE. Musk mengatakan bahwa ia melihat sebuah ‘revolusi’ dalam pemerintahan.


“Saya pikir kami akan menyelesaikan sebagian besar pekerjaan yang diperlukan untuk mengurangi defisit sebesar USD 1 triliun dalam jangka waktu tersebut,” kata Musk, seperti dikutip detikINET dari Yahoo! News, Sabtu (29/3/2025).

Musk adalah tokoh yang banyak disukai masyarakat, tapi juga tak sedikit pula orang membencinya. Meskipun banyak yang tidak menyukainya, Trump dan timnya sangat percaya padanya.

“Pemerintah tidak efisien, dan ada banyak pemborosan dan penipuan, jadi kami merasa yakin bahwa pengurangan sebesar 15% dapat dilakukan tanpa memengaruhi layanan pemerintah yang penting,” katanya.

Tim Musk mengatakan bahwa hal itu menghemat negara sebesar USD 115 miliar dengan memangkas pengeluaran yang boros dan berlebihan. Tidak semua orang setuju, tetapi ia merasa bahwa ia telah membawa negara ini ke jalur yang benar dan ia dapat mengundurkan diri.

“Saya pikir kami akan menyelesaikan sebagian besar pekerjaan yang diperlukan untuk mengurangi defisit hingga satu triliun dolar dalam waktu (130 hari),” ucap Musk.

“Tujuan kami adalah mengurangi pemborosan dan penipuan hingga USD 4 miliar per hari, setiap hari, tujuh hari seminggu. Dan sejauh ini, kami berhasil,” tandasnya.

(ask/hps)

Membagikan
Exit mobile version