Rabu, Juni 26


Jakarta

Ducati DesertX Rally berhasil meraih kemenangan lainnya di kelas mesin bersilinder ganda di Erzbergrodeo, salah satu kompetisi enduro ekstrem paling populer. Kemenangan Antoine Meo menambah keberhasilan untuk kedua kalinya berturut-turut menjuarai Erzbergrodeo Iron Road Prologue menggunakan DesertX.

Iron Road Prologue merupakan kompetisi yang harus diikuti oleh lebih dari 1.300 pengendara yang terdaftar dalam Rodeo buat memenuhi syarat ke acara final. Terbagi dalam dua sesi, kompetisi ini berlangsung di jalur pendakian ultra-cepat (dengan perbedaan ketinggian lebih dari 600 meter sepanjang 13,5 km).

Berkat alamnya yang spektakuler, selama bertahun-tahun kompetisi ini menjadi salah satu balapan yang paling dinanti dan paling ketat di seluruh kompetisi. Dalam kompetisi Iron Road Prologue, Meo dan DesertX Rally, yang dibantu oleh tim Entrophy Motorbike, berhasil meraih kemenangan dengan mencatatkan waktu terbaik di kategori yang diperuntukkan bagi motor bersilinder ganda.


Ducati DesertX Rally Foto: Dok. Ducati

Hasilnya, menempatkan DesertX Rally berada di barisan depan pada acara final hari Minggu, di mana Antoine Meo, ingin memberi penampilan terbaiknya, memulai balapan di tengah antusiasme penonton. Juara Prancis ini hanya berhenti setelah melewati pos pemeriksaan pertama, dimana rute cukup menyulitkan motor bersilinder ganda tersebut.

Partisipasi kedua dengan Erzbergrodeo mengkonfirmasi komitmen Ducati buat berkembang dalam kompetisi balap off-road. Komitmen ini akan dilanjutkan dengan tahap kedua kejuaraan Motorally Italia di Foligno (PG), pada 29 dan 30 Juni, di mana Antoine Meo akan kembali menjadi protagonis yang didampingi oleh Antonio Polidoro, keduanya akan menggunakan DesertX Rally.

DesertX Rally dibuat dari basis DesertX, Ducati pertama yang dilengkapi velg depan 21 inci dan velg belakang 18 inci. Perlengkapan teknis membuat DesertX Rally jadi motor
offroad yang sesungguhnya. Motor ini menggunakan suspensi Kayaba dan velg jari-jari yang baru, dengan ukuran dan karakteristik khusus untuk kompetisi offroad.

Jantung pacu dari DesertX baru menggunakan mesin kenamaan desmodromic Testastretta 11° berkapasitas 937 cc dan berpendingin cairan yang memiliki tenaga 110 dk pada 9.250 rpm dan torsi maksimum 92 Nm pada 6.500 rpm yang dioptimalkan secara spesifik digunakan pada gearbox dan peralatan elektronik, yang memperkenalkan dua mode Berkendara yang dirancang khusus untuk offroad.

Simak Video “Marc Marquez Resmi Jadi Tandem Bagnaia Musim Depan
[Gambas:Video 20detik]
(lua/riar)

Membagikan
Exit mobile version